klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Dahlan Iskan: Saya Lulusan Madrasah Aliyah Pernah Jadi Menteri BUMN

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy

KLIKJATIM.Com | Pasuruan--Mantan Menteri BUMN era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Dahlan Iskan ikut menghadiri peresmian Ponpes Singa Putih Al Munfaridin, Prigen, Pasuruan, Senin (3/8/2020). Dalam sambutannya Dahlan meminta para santri tidak berkecil hati meski menempuh pendidikan di Madrasah Aliyah.

Kepada para santri, Dahlan mengatakan dirinya sendiri merupakan lulusan Madrasah Aliyah di Magetan. Namun, pernah diberikan amanah menjadi Dirut PLN hingga Menteri BUMN.

[irp]

"Saya ini lulusan Aliyah, tapi saya pernah diamanati jadi Menteri BUMN. Maka dari itu saya berharap lulusan aliyah tidak boleh kecil hati," terang Dahlan dalam orasi ilmiahnya.

Menurut Dahlan, kunci dari segala persoalan itu adalah punya kemauan besar. Selama orang itu tidak berkecil hati, dia yakin mampu menyelesain persoalan, maka akan timbul jiwa usaha dan kerja keras.

Ia juga menjelaskan, bahwa bekerja keras itu dilandasi tiga prinsip, antaranya, prinsip militansi dalam artian berani berjuang dan sanggup menghadapi rintangan.

Kemudian prinsip tawadlu', dengan siapapun kita berhadapan, etika tetap dikedepankan. Terakhir prinsip karakter, dalam artian manusia harus kokoh dalam mempertahankan keputusanya, jika itu dianggap laksanakan dan harus dipertahankan.

Dahlan bercerita perjalanan karirnya bahwa dia sendiri adalah lulusan Aliyah, belum punya ijazah S-1. Adapun gelar Doktor dan Profesor menurut pengakuanya adalah gelar kehormatan yang dianugrahkan pada dirinya.

Di era Presiden SBY, Dahlan ditunjuk sebagai Direktur PLN, padahal dirinya berlatar pendidikan Aliyah, bukan lulusan insinyur atau jurusan pendidikan yang sejalur dengan urusan PLN. Dia amanatkan 3 tahun menjadi pimpinan PLN, ternyata 2 tahun kemudian ditunjuk sebagai Menteri BUMN.

[irp]

"Jadi, sekali lagi saya berharap bahwa lulusan aliyah atau lulusan pesantren jangan berkecil hati. Selama ada kemauan besar dan usaha keras, pasti ada jalan," tutup dia.

Sementara Wakil Pengasuh Ponpes Singa Putih Al-Munfaridin, Prigen, Kab.Pasuruan HM Sholeh SH mengatakan tujuan mengundang Dahlan itu supaya para santri bisa mengalap barokah. “Dan pengalaman yang bisa dipetik dari beliau," ujar HM Sholeh.

Tampak yang hadir dalam peresmian tersebut selain Dahlan Iskan, Prof.Dr.KH.Asep Saifudin Halim, Prof.Dr. H. Imam Suprayogo dan Pengasuh Ponpes Singa Putih KH.Saifulloh Arif Billah. (hen)

Editor :