KLIKJATIM.Com | Lamongan— Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan berat kembali terjadi di Lamongan, namun kali ini tidak terjadi di jalan besar provinsi atau jalan nasional, tetapi di tengah jalanan kota Lamongan dimana seharusnya kendaraan berat tidak boleh melintas. Tepatnya depan Balai Kelurahan Sukorejo Jalan Kusuma Bangsa nomor 25 kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan pagi ini, Jumat (26/3/2021).
[irp]
Satu orang dinyatakan meninggal dan tiga lainnya mengalami luka-luka dalam kecelakaan yang melibatkan dump truck bernopol S 7656 UP, motor viar roda tiga S 3833 JL, sepeda motor Mio Soul S 4907 KU dan sepeda motor Honda Supra S 2286 JA.
Aiptu Purnomo Anggota Laka Lantas Polres Lamongan menceritakan kronologi kejadian tersebut, kecelakaan bermula saat motor bak terbuka pengangkut sampah Viar, yang dikendarai oleh Danu Kresanayana dengan Cisqil Sundai Nugraha sebagai kernet, melaju dari arah timur. Motor roda tiga ini berusaha untuk mendahului sepeda motor Mio dan Supra yang ada di depannya.
Pada saat bersamaan dari arah berlawanan, sebuah dump truck yang dikemudikan oleh Bayu Setio Utomo (25 tahun) melaju sedang. Karena kaget, Bayu akhirnya membanting setir ke arah kanan dan menabrak dua pengendara motor.
“Motor Viar mendahului dua sepeda motor, pengemudi truk kaget lalu banting setir ke kanan langsung nabrak kedua sepeda motor,” terangnya kepada awak media di lokasi kejadian.
Naas, Cisqil yang pada saat kejadian duduk di bak terbuka motor Viar tersebut, meninggal dunia di lokasi. Sedangkan korban lainnya mengalami luka ringan.
Masih menurut Aiptu Purnomo, semua korban baik meninggal maupun luka-luka telah dievakuasi ke RS Dr Soegiri yang tak jauh dari lokasi kejadian.
"Kendaraan yang terlibat juga sudah diamankan dan arus lalu lintas dilaporkan kembali lancar," tuturnya.
Kejadian tersebut ramai diperbincangkan warganet. Banyak netizen yang menyoroti seringnya Dump truck besar melintas di kawasan tersebut. Padahal kata netizen jalan tersebut tidak diperbolehkan dilewati kendaraan berat semacam Dump Truk.
"Bukannya kendaraan besar dilarang lewat dalam kota? Kenapa masih dibiarkan lewat lalu lalang sih sampai truk yang berukuran besar sekalipun tetap dibiarkan lewat loh itu. Setiap hari lewat jalan situ terus," komentar salah satu netizen geram.
Atas maraknya truk besar yang menerobos jalanan dalam kota, satlantas Lamongan belum memberikan tanggapan. (bro)
Editor : Abdul Aziz Qomar
Bojonegoro Raih Insentif Fiskal Rp5,9 Miliar Berkat Keberhasilan Tekan Stunting
Upaya nyata Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro dalam menekan angka stunting berbuah manis.…
Fraksi PKB Gresik Syukuri Penganugerahan Gelar Pahlawan untuk Gus Dur, Syaikhona Kholil, dan Marsinah
Jiwa perjuangan ketiga tokoh ini—Gus Dur, Syaikhona Muhammad Kholil, dan Marsinah—menjadi sumber inspirasi perjuangan PKB Gresik hari ini,” ucap Imron.…
Peringati HKN ke-61, Dinkes KB Sampang Ajak Masyarakat Ambil Kesempatan Belajar Tentang Pentingnya Sehat
Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-61 di Kabupaten Sampang mengangkat tema 'Generasi Sehat, Masa Depan Hebat, digelar di GOR Tenis Indoor…
Tegakkan Integritas, Anggota Polres Sampang Diberhentikan Karena Desersi
KLIKJATIM.Com | Sampang – Kepolisian Resor (Polres) Sampang mengambil tindakan tegas terhadap salah satu anggotanya. Polres Sampang secara resmi melaksanakan P…
Pelindo Terminal Petikemas Dukung Peningkatan Ekonomi Pesisir Ambon Melalui Budidaya Lobster
KLIKJATIM.Com | Ambon – PT Pelindo Terminal Petikemas (TPK) menegaskan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan ekonomi maritim lokal. Hal ini diwujudkan m…
Cari Aman Berkendara & Persiapan Trabasan Bareng Honda CRF150L
Motor ini dibekali mesin 150cc SOHC yang handal dan bertenaga, serta beragam fitur terbaik untuk mendukung performa optimal di berbagai kondisi medan.…