GRESIK – Dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional (HPN) dan Hari Jadi Kota Gresik ke 532, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Gresik, Jawa Timur memberikan penghargaan kepada lima tokoh inspiratif. Hal ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan integritas mereka di bidang masing-masing.
Kelima tokoh tersebut berasal dari berbagai latar belakang. Mereka adalah Wakil Ketua DPRD Gresik, Nur Qolib yang begitu getol menyuarakan aspirasi rakyat serta mendorong pelaksanaan program desa mandiri di Kabupaten Gresik; Nur Kalim, sosok guru sabar dari SMP PGRI Wringinanom yang videonya sempat viral beberapa waktu lalu.
M Amanatullah atas dedikasinya untuk dunia pendidikan inklusi; Siti Fitriyah sebagai penggiat lingkungan melalui Bank Sampah dan Dandim 0817 Gresik, Letkol Inf Budi Handoko melalui program bedah rumah warga miskin terbanyak di Kabupaten Gresik.
“Terima kasih kepada teman-teman PWI yang telah memberikan penghargaan ini kepada saya. Dan perlu diketahui, bahwa apa yang kami perjuangkan adalah kesejahteraan masyarakat desa, sehingga kami tak pernah putus asa,” ungkap Nur Qolib, setelah menerima penghargaan, Kamis (21/03/2019).
[irp]
[irp]
Selain memberikan penghargaan, PWI Gresik juga meluncurkan batik ‘Gapura Pena’ dan buku ‘Gresik Kota Bandar’ dalam acara yang dikonsep nonton bareng film ‘Pohon Terkenal’ bekerjasama dengan Polres Gresik. Film tersebut bersamaan penayangan perdana serentak secara nasional.
Ketua PWI Gresik, Sholahudin mengatakan, acara ini adalah bagian dari rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2019. Dan kali ini sengaja mengajak empat pilar yakni eksekutif, legislatif, yudikatif dan pers.
"Kami berharap empat pilar ini mampu bersinergi untuk membangun kemaslahatan bersama. Dan puncak acara kami letakkan di akhir Maret, dengan menghadirkan budayawan Emha Ainun Najib atau Cak Nun di Gresik," pungkasnya. (nul/*)
Editor : Redaksi
