KLIKJATIM.Com | Jember - Kebakaran tiga rumah terjadi di daerah perkampungan tengah Kota Jember. Tepatnya di wilayah Jalan Nanas, Kelurahan Patrang, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Sabtu 19 Oktober 2024.
Musibah kebakaran itu terjadi sekitar pukul 10.50 WIB. Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik yang terjadi di rumah Pak Shaleh, pemilik usaha tukang las di wilayah setempat.
Menurut Wakil Danru Damkar dan Penyelamatan Mako A Pemkab Jember Bambang Mulyono, kobaran api kebakaran cepat membesar karena di rumah salah satu korban Pak Shaleh, diketahui ada tumpukan karbit, bahan untuk pengelasan.
"Jadi kobaran api itu cepat membesar sehingga berdampak ke dua rumah lainnya. Awalnya kebakaran itu terjadi di rumah Pak Shaleh, kemudian kobaran api merembet ke rumah belakang milik Bu Genduk membakar bagian dapur. Kebakaran itu 50 persen bagian rumahnya," kata Bambang saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.
Kemudian api juga membakar bagian samping rumah Pak Samatbagi, tapi hanya 2-3 persen.
Dari musibah kebakaran itu, Bambang menjelaskan, pihaknya memberangkatkan dua armada Truk Damkar dari Mako Pemkab Jember.
Baca juga: Diduga Karena Cemburu Buta, Pria di Jember Bacok Tetangganya"Dengan 9 orang personel yang melakukan proses pemadaman api. Untuk kebakaran ini, tadi kami menghabiskan tiga tangki air dari truk damkar. Karena memang kebakarannya tadi besar," ujarnya.
Terkait penyebab kebakaran, kata Bambang, diduga dari korsleting listrik yang terjadi di bagian dapur rumah Pak Shaleh.
"Korsleting listrik diduga dari bagian dapur di dekat televisi dan juga ada kipas angin. Mungkin terlalu banyak colokan listrik. Dari rumah itu, juga diketahui banyak tumpukan karbit. Karena kebetulan pemilik usaha tukang las. Sehingga kobaran api itu cepat membesar karena karbit itu," terang dia.
Dari kebakaran tersebut, ukuran rumah milik Pak Shaleh seluas kurang lebih 6x15 meter ludes terbakar.
"Alhamdulillah untuk korban nihil. Meskipun tadi sempat kami juga dapat laporan ada korban. Karena tadi Pak Shaleh mengatakan istrinya tidak sempat melarikan diri saat terjadi kebakaran. Tapi Alhamdulillah ternyata istrinya selamat dan berhasil melarikan diri saat terjadi kebakaran," ungkapnya.
Terkait kerugian yang timbul akibat kebakaran itu masih belum bisa dipastikan. Proses pemadaman api dan pendinginan kurang lebih 2,5 jam. Dari sekitar pukul 11.00 WIB sampai pukul 13.00 WIB. (qom)
Editor : Muhammad Hatta