GRESIK – Tokoh besar Emha Ainun Najib berpesan kepada masyarakat menjelang hari ‘H’ pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) 2019, agar berdoa sebelum nyoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Ada tiga doa yang diberikan dalam acara sinau bareng di lapangan sekitar bunderan Perumahan Gresik Kota Baru (GKB) pada Minggu (30/03/2019) malam.
Antara lainnya berupa doa Allahumma Biyadikal Khoir; Robbi Anzilni Munzalan Mubarokan wa Anta Khoirul Munzilin; serta Allahumma Ya’lamu, Khoinatal Yakun, Rohmatus Fissudur.
Kata Cak Nun—sapaan akrab Emha Ainun Najib—di antara doa tersebut agar dibaca sebelum mencoblos di dalam bilik kotak suara. “Kalau masuk TPS dibaca 6 kali, pilih salah satu. Coblos terserah, kalau tahu yang baik ya itu,” terang budayawan asal kelahiran Jombang, Jawa Timur itu.
Menurutnya, tujuan do’a untuk meminta petunjuk kepada Allah, agar pemimpin yang dipilih mendapat pengawalan. Jika dikemudian hari pemimpin tersebut mendzalimi rakyat, maka Allah pula yang akan menghukumnya.
[irp] [irp]Selain itu, dia juga meminta kepada jamaah yang hadir untuk ikut menjaga Indonesia. Terutama menjelang dan setelah perhelatan pesta demokrasi pada tanggal 17 April mendatang.
Bahkan suami Novia Kolopaking tersebut secara khusus berpesan, masing-masing pendukung capres dan cawapres tidak saling menyerang setelah pemilu. “Jangan mikir presidennya siapa, semua harus menenangkan Indonesia. Mari mengindonesiskan Indonesia, kita bertanggung jawab untuk mendamaiakan,” tuturnya.
Perlu diketahui, acara sinau bareng bertemakan ‘Satu Semangat Untuk Indonesia’ telah diselenggarakan oleh PersatuanWartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Gresik bersama DPRD setempat. Dari pantauan di lapangan, kegiatan dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional (HPN) dan Hari Jadi Kota Gresik tersebut dihadiri ribuan orang. (nul/*)