klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Jualan Online Mampu Stabilkan Produksi Temulawak Eson

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Owner Temulawak Eson saat menujukkan produknya di Perum Giri Asri Kebomas, Gresik.Miftahul Faiz/klikjatim.com
Owner Temulawak Eson saat menujukkan produknya di Perum Giri Asri Kebomas, Gresik.Miftahul Faiz/klikjatim.com

KLIKJATIM.Com | Gresik – Pandemi Covid-19 menuat semua lini kehidupan berubah. Pun demikian sektor UMKM yang dituntut bisa menyesuikan dengan kondisi bila ingin bertahan. Inilah yang dipahami pemilik  minimub Temulawak Eson, M. Ismail Fahmi. "Cara berjualan harus berubah, lebih banyak online sekarang," kata M. Ismail Fahmi di Perum Giri Asri, kecamatan Kebomas, kabupaten Gresik, Sabtu (10/10/2020).

[irp]

Fahmi yang berjualan minuman tradisional, yakni temulawak, sinom dan temumesem. Kini mulai berjualan secara online dengan memanfaatkan media sosial miliknya.   “60 persen penjualan berasal dari online. Sisanya kita langsung jual ke warung-warung,” ungkap Fahmi, di Besali Temulawak Eson, 

Lebih lanjut Fahmi menjelaskan, dalam sehari usaha miliknya mampu memproduksi 400 botol berukuran 330 ml. “Alhamdulillah efek berjualan secara online produksi bisa stabil kisaran 400 botol sehari,” akunya.

Tak hanya itu, usaha yang dirintisnya sejak 2015 tersebut kini sudah memiliki 10 pegawai dan reseller dari berbagai kota. “Kami ada 100 reseller yang membantu berjualan secara online,” terang suami dari Ranita.

Minuman Temulawa Eson sendiri dijual mulai dengan harga 6 ribu hingga 16 ribu rupiah per botol. Dalam sehari, omset penjualan bisa mencapai 3 juta rupiah.

“Pembeli tak hanya berasal dari Jawa Timur saja, tetapi juga Bandung hingga Jakarta,” pungkas Fahmi.(rtn)

Editor :