KLIKJATIM.Com | Mojokerto - Polda Jawa Timur mengumpulkan 320 Bhabinkantibmas di wilayah Mojokerto Raya, Jumat (17/7/2020). Para Bhabinkantibmas ini ditarget secara masif dalam pencegahan covid-19, mengingat meningkatnya jumlah warga yang terkonfrimasi covid-19. Sehingga wilayah Mojokerto ini berubah menjadi zona hijau dalam 2 pekan ke depan.
[irp]
Para Bhabinkamtibmas tersebut dikumpulkan dan diberi pengarahan oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Fadil Imran dan Waka Polda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, di gedung utama Stikes Bina Sehat PPNI Mojokerto. Turut hadir Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf M. Dariyanto, Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Deddy Supriadi, Dandim 0815 LEtkol Dwi Mawan Sutanto, serta Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari.
Dalam pengarahan Fadil, para Bhabinkamtimbas ini diminta secara masif terjun langsung ke masyarakat dan terlibat dalam pencegahan covid-19, berkoordinasi dengan babinsa dan pihak desa melakukan 3T, yakni testing, tracing dan treatment.
“Dengan cara 3-T secara masif, diharapkan jadi cara ampuh mengurangi jumlah warga yang terkonfirmasi covid-19,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andhiko kepada wartawan di lokasi.
[irp]
Dengan cara tersebut, lanjut Trunoyodo, kawasan Mojokerto Raya ditargetkan yang sampai saat ini berstatus zona merah bisa menjadi kuning atau bahkan hijau, dalam 2 pekan ke depan. “Target kita semaksimal mungkin. Jika bisa hijau kita sangat bersyukur. Maka dari itu kita optimalkan peranan Bhabinkamtibmas,” ujarnya.
Meski angka kesembuhan terus bertambah, namun hingga saat ini wilayah Mojokerto Raya, merupakan salah satu dari 6 daerah kabupaten dan kota di Jawa Timur, yang masih berstatus zona merah penyebaran covid-19. Sementara itu, hingga saat ini jumlah warga di Mojokerto Raya yang terkonfrimasi covid-19 mencapai 508 orang. Dengan rincian 348 meruapkan warga kabupaten Mojokerto dan 160 warga Kota Mojokerto. (mkr)
Editor : Tsabit Mantovani
