klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Cetak 2.311 Lulusan, Sekolah Orang Tua Hebat Jadi Kunci Penurunan Stunting di Lamongan

avatar Rozy
  • URL berhasil dicopy
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat memimpin prosesi wisuda bagi 275 lulusan SOTH angkatan VI
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat memimpin prosesi wisuda bagi 275 lulusan SOTH angkatan VI

KLIKJATIM.Com | Lamongan – Program Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) di Kabupaten Lamongan terus menunjukkan hasil yang impresif. Sejak diluncurkan pada tahun 2021, program ini telah berhasil mewisuda sebanyak 2.311 lulusan yang kini menjadi garda terdepan dalam pola pengasuhan anak yang berkualitas di tingkat keluarga.

Keberadaan SOTH diyakini menjadi salah satu faktor kunci di balik tren positif penurunan angka stunting di Kabupaten Lamongan. Program ini terbukti memberikan dampak signifikan pada peningkatan keyakinan diri orang tua dalam mengasuh anak (parental self-efficacy), yang secara langsung berkolerasi dengan kesehatan dan tumbuh kembang balita.

Dalam prosesnya, para orang tua diwajibkan mengikuti 13 kali pertemuan intensif. Edukasi yang diberikan mencakup berbagai aspek krusial, mulai dari pemenuhan gizi dan nutrisi, kesehatan anak, hingga psikologi perkembangan anak yang meliputi aspek psikomotorik, kognitif, bahasa, sosial ekonomi, nilai agama, moral, dan seni.

Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, menegaskan bahwa kualitas pengasuhan adalah fondasi utama dalam memutus rantai stunting. Hal tersebut disampaikan saat beliau memimpin prosesi wisuda bagi 275 lulusan SOTH angkatan VI di Pendopo Lokatantra pada Kamis (18/12).

"Kemampuan orang tua dalam pengasuhan anak memiliki dampak signifikan pada pencegahan stunting pada anak," tutur Bupati Yuhronur Efendi di hadapan para wisudawan.

Kesadaran kolektif yang dibangun melalui SOTH menciptakan praktik pengasuhan yang lebih baik di masyarakat. Orang tua kini lebih memahami pentingnya asupan nutrisi yang tepat serta pemantauan perkembangan anak secara berkala, sehingga potensi stunting dapat dideteksi dan dicegah sejak dini.

Dampak nyata dari program SOTH dan berbagai intervensi kesehatan lainnya terlihat dari data capaian penurunan stunting di Kabupaten Lamongan yang menurun drastis dalam tiga tahun terakhir. 

Pada tahun 2022, angka stunting berada di level 27,05 persen, pada tahun 2023, angka tersebut berhasil ditekan hingga 9,40 persen, dan pada tahun 2024, prevalensi stunting kembali turun menjadi 6,9 persen.

Pencapaian ini menempatkan Lamongan sebagai salah satu daerah dengan progres penanganan stunting yang sangat cepat, melampaui target-target yang telah ditetapkan sebelumnya.

Selain fokus pada pengentasan stunting, SOTH memiliki visi jangka panjang untuk membangun keluarga yang berkualitas. Program ini berjalan selaras dengan kebijakan nasional dan daerah dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, sehat, dan berkarakter.

Dengan membekali orang tua melalui pengetahuan yang komprehensif, Pemerintah Kabupaten Lamongan optimistis dapat mencetak generasi masa depan yang tangguh untuk menyongsong Visi Indonesia Emas 2045. Keluarga yang hebat diharapkan menjadi pilar utama dalam menciptakan tatanan masyarakat yang lebih sejahtera dan bebas dari permasalahan gizi buruk.

Editor :