PONTIANAK – Kasus pengeroyokan oleh 12 siswi SMA di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) terhadap korban Audrey memantik perhatian masyarakat. Dukungan melalui penandatangan petisi untuk korban yang masih duduk di bangku SMP itu terus mengalir.
Sampai sekarang petisi yang sudah terkumpul hampir mencapai 3 juta. Angka itu terus bergerak setiap detiknya. Dengan sukarela masyarakat juga ikut berusaha menambah dukungan melalui sebaran di media sosial seperti Facebook, Twitter, Email, Whatsapp dan lainnya.
Tidak hanya itu. Sejumlah deretan artis dan pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea juga ikut terpanggil untuk memberikan dukungan kepada korban maupun keluarganya.
[irp]“Minta no hp keluarga korban?? Ayok kita berjuang agar pelaku diadili,” caption yang ditulis dalam unggahan akun instagram @hotmanparisofficial.
Beberapa upaya sudah dilakukan. Termasuk menghubungi para pemred (Pemimpin Redaksi) televisi agar kasus Audrey diekspose. “Sejak tadi malam hotman sudah bekerja,” tulisnya.
Selain itu, Hotman juga menyeret nama presiden Jokowi agar berbicara di media terkait penanganan kasus yang dialami Audrey. Hal ini dinilai bisa mempercepat proses hukum.
[irp]Berikut pernyataan lengkap Hotman dalam video yang diunggah dari akun instagram @hotmanparisofficial.
Salam Kopi Joni
Kasus Audrey, hanya dengan satu kalimat apabila bapak Presiden RI, Bapak Jokowi berbicara di televisi ada kasus Audrey Pontianak segera disidik dan ditangkap pelakunya, maka hukum akan cepat berjalan.
Pak Jokowi this is the right time for you, menjelang pilpres this is the time to you. Segera ucapkan di televisi agar hukum ditegakkan, agar pelaku ditangkap. Kasihan itu putrinya.
Kepada para keluarga korban, saya baru dapat honor dari Pesantren Tebuireng Jombang. Itu semua honor akan saya sumbangkan kepada ibu dari korban sebagai awal dari perlawanan hukum.
Salam, Hotman Paris.
Selanjutnya, untuk dukungan dari kalangan artis antara lain ada Ria Ricis, Youtuber dengan subcriber terbanyak; Taqy Malik; Reza Arap; Arie Untung; Awkarin; Erika Carlina; Rachel Vennya; Tatjana Saphira; dan Jefri Nichol. (hen/*)