GRESIK – Banjir akibat hujan deras terjadi di sejumlah titik Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Selain di jalan raya dan beberapa desa, kondisi banjir juga melanda area sekitar pemakaman Maulana Malik Ibrahim di Gresik Kota.
Pantauan di lapangan, genangan air memenuhi sekitar makam yang posisinya memang lebih rendah. Hal ini membuat peziarah tidak bisa masuk dan duduk lebih dekat di bagian dalam area pemakaman.
Baca juga: Pemkab Gresik Beri Penghargaan kepada 26 Pelaku Seni dan Ekonomi Kreatif
“Air mulai menggenang sejak tadi malam,” tutur Firman, Pegawai Yayasan Maulana Malik Ibrahim, Rabu (06/03/2019).
[irp]
Baca juga: Bupati Yani Buka Kick Off RKPD Kabupaten Gresik
[irp]
Kondisi demikian bukan terjadi kali pertama. Menurutnya, ketika hujan lebat memang sering tergenang air. Sebab posisinya lebih rendah dibandingkan lainnya. “Sudah setiap tahun seperti ini,” imbuhnya.
Baca juga: Cak Arsya dan Yuk Nadia Dinobatkan sebagai Cak Yuk Gresik 2025
Secara terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Gresik, Migfar Syukur menerangkan, pihaknya akan menindaklanjuti ke pemerintah pusat. Sebab Pemkab Gresik tidak mempunyai wewenang.
“Situs makam Maulana Malik Ibrahim merupakan aset pemerintah pusat. Apalagi perbaikan terhadap situs cagar budaya harus hati-hati dan melibatkan para ahli sejarah agar tidak merusak keaslian,” paparnya. (roh/*)
Editor : Redaksi