KLIKJATIM.Com | Lamongan - Deretan destinasi wisata di wilayah pantai utara (pantura) Kabupaten Lamongan menjadi primadona bagi wisatawan selama libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Lonjakan pengunjung signifikan tercatat memadati berbagai objek wisata unggulan di kawasan tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lamongan, Siti Rubikah, mengungkapkan data menggembirakan ini pada Selasa (8/4) siang di kantornya. Menurut catatan dinas, terhitung sejak tanggal 23 Maret hingga 7 April 2025 (periode libur lebaran), sebanyak 61.779 wisatawan membanjiri berbagai destinasi wisata di Kota Soto.
Adapun beberapa destinasi yang paling banyak diminati antara lain adalah Wisata Bahari Lamongan (WBL), Maharani Zoo dan Goa, Pantai Kutang, Wego, Istana Gunung Mas, Pantai Putri Klayar, serta sejumlah wisata religi yang tersebar di wilayah pantura.
Baca Juga : Dapur Aidah, Jajanan Pasar dari Desa di Lamongan yang Laris Manis saat Lebaran
"Pada momen libur lebaran tahun ini, destinasi wisata wilayah pantura sangat diminati oleh para wisatawan," ujar Rubikah.
Lebih lanjut, Rubikah menjelaskan bahwa daya tarik pantura Lamongan tidak hanya terletak pada keindahan alamnya, tetapi juga pada wisata kuliner khas yang banyak tersedia di sepanjang jalur pantai. Para wisatawan tidak hanya menikmati pemandangan, namun juga memanjakan lidah dengan berbagai hidangan laut dan kuliner lokal lainnya.
Secara keseluruhan, jumlah kunjungan wisatawan ke Lamongan sejak Januari hingga Maret 2025 telah mencapai angka 597.290 wisatawan.
Baca Juga : Halal Bihalal Warnai Hari Pertama Kerja di Pemkab Lamongan
Guna merealisasikan program prioritas Pariwisata Ramah dan Terintegrasi (Ramasinta), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lamongan telah melakukan berbagai upaya untuk menarik minat wisatawan sekaligus memastikan pengalaman wisata yang aman dan nyaman. Upaya tersebut meliputi promosi destinasi wisata secara daring dan luring, melakukan monitoring dan evaluasi ke berbagai lokasi wisata, serta mengeluarkan surat himbauan untuk menjaga kebersihan, kenyamanan, dan keamanan tempat wisata bagi pengunjung.
Selain itu, dinas juga memberikan perhatian khusus pada aspek keselamatan dengan mewaspadai potensi bencana atau cuaca ekstrem, melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap berbagai wahana permainan (terutama wahana air), menyiapkan petugas penyelamat (lifeguard), serta berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan Polres Lamongan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas di jalur wisata dan meminimalisir risiko kecelakaan. (yud)
Editor : Rozy
