BOJONEGORO | KLIKJATIM.COM – Bulan suci Ramadan selalu menjadi momen yang tepat untuk berbagi dan mempererat kebersamaan. Dalam semangat itu, Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Rayon Sukosewu dan Rayon Klepek, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro, menggelar aksi berbagi takjil dan buka puasa bersama.
Tak hanya berbagi dengan masyarakat, kegiatan ini juga menjadi bentuk dukungan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang sedang berjuang menghadapi tantangan ekonomi.
Di sepanjang jalan poros Kecamatan Sukosewu, tepatnya di depan kompleks Yayasan Al-Abror, para anggota PSHT membagikan seribu paket takjil kepada pengguna jalan dan warga sekitar.
Baca Juga :Takjil yang dibagikan bukan sekadar makanan berbuka puasa, tetapi juga hasil pembelian dari UMKM lokal. Dengan cara ini, PSHT tidak hanya membantu masyarakat yang membutuhkan, tetapi juga memberdayakan para pedagang kecil.Saat Pengesahan Warga PSHT, Polres Bojonegoro Berikan Pengamanan dan Keamanan
Ketua PSHT Rayon Sukosewu, Abrori, menegaskan bahwa kegiatan ini lebih dari sekadar aksi sosial. Menurutnya, ini adalah cara nyata untuk ikut serta membangun perekonomian masyarakat di tengah situasi yang tidak mudah.
“Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat di bulan suci ini. Selain itu, dengan membeli takjil dari UMKM, kami berharap bisa membantu meningkatkan pendapatan mereka, terutama di saat kondisi ekonomi sedang sulit,” ujar Abrori, Kamis (27/3/2025).
Baca Juga :Tidak berhenti di situ, setelah selesai berbagi takjil, anggota PSHT dari Rayon Sukosewu dan Klepek juga mengadakan buka puasa bersama. Acara ini diikuti oleh anggota PSHT, warga sekitar, serta para pelaku UMKM yang terlibat dalam penyediaan takjil. Suasana keakraban begitu terasa, mempererat rasa persaudaraan yang selama ini menjadi nilai utama dalam PSHT.Perkuat Sinergi dengan Awak Media, Polres Bojonegoro Bagi Takjil dan Buka Puasa Bersama Wartawan
Ketua PSHT Ranting Sukosewu, Sukirno, mengapresiasi langkah yang diambil oleh anggotanya. Baginya, aksi berbagi ini bukan hanya tentang membantu orang lain, tetapi juga tentang mengamalkan nilai-nilai luhur yang diajarkan dalam PSHT.
"Kegiatan ini menurut saya adalah wujud nyata dari falsafah Memayu Hayuning Bawana, yang berarti menciptakan keindahan dan keseimbangan dalam kehidupan. PSHT harus hadir di tengah masyarakat dan berkontribusi dalam segala situasi," jelasnya.
Di sisi lain, kegiatan ini juga memberikan kebahagiaan tersendiri bagi para pedagang kecil. Salah satu di antaranya, Sugiharti, mengaku sangat bersyukur dengan adanya inisiatif dari PSHT.
“Alhamdulillah, kami sangat terbantu. Adanya pembelian takjil dalam jumlah besar ini benar-benar meringankan beban kami. Terima kasih banyak kepada PSHT yang sudah peduli dengan usaha kecil seperti kami,” ungkapnya dengan senyum bahagia.
Momen berbagi takjil dan berbuka puasa bersama ini diharapkan bisa menginspirasi komunitas lain untuk turut berbuat kebaikan. Terlebih di bulan Ramadan, di mana sekecil apa pun kebaikan yang dilakukan akan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan.
PSHT Rayon Sukosewu pun berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan sosial serupa di masa depan. Sebab bagi mereka, persaudaraan sejati bukan hanya tentang latihan bersama, tetapi juga tentang saling mendukung dan berbagi kebaikan dalam kehidupan sehari-hari. (fif/fiq)
Editor : M Nur Afifullah
