klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Beredar Penjual Bakso Balen Dibunuh ODGJ Ternyata Korban Meninggal Sendiri

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Anggota Polsek Balen mendatangi TKP dan memasang garis polisi
Anggota Polsek Balen mendatangi TKP dan memasang garis polisi

KLIKJATIM.Com | Bojonegoro - Beredar kabar di media sosial, tentang pembunuhan kepada pedagang bakso di Desa Kabunan, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro yang dikabarkan dibunuh oleh Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) ternyata hoax. Hal tersebut sampai oleh Kapolsek Balen, AKP Simoen.

"Tidak, korban (penjual bakso) ditemukan sudah dalam keadaan meninggal," ujar AKP Simoen Selasa (3/5/2022).

Kapolsek Balen, AKP Simoen menceritakan, penemuan mayat tersebut berawal pada hari Selasa (3/5/2022) sekitar pukul 10.00 WIB, ketika saksi Teddy Saefullah Santoso (TSS) berada dirumah saudaranya yang bernama Sugiarto Desa Kabunan, Kecamatan Balen.

Selanjutnya, saksi tersebut mendapat telepon dari orang tuanya yang bernama saksi Puji Gatot Santoso (PGS) dan memberitahukan bahwa penjual bakso ”Purwodadi” yang bernama Garnami (korban) dipanggil dari jendela diam saja dan ketika jendela terbuka, PGS melihat korban dalam keadaan miring ke kanan dengan keadaan hidung dan mulut mengeluarkan darah.

"PGS menemukan korban dengan keadaan miring ke kanan dengan kondisi hidung dan mulut korban mengeluarkan darah, muka biru dan keadaan kamar masih rapi," ungkap Kapolsek Balen.

Setelah itu, kata AKP Simoen, saksi TSS pulang kerumah dan melihat kondisi tersebut dari luar jendela. Tak lama kemudian, Andi teman saksi waktu melintas dan di panggil oleh TSS. Selanjutnya Andi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Balen.

Lebih lanjut, petugas jaga Polsek Balen mendatangi TKP dan memasang garis polisi yang kemudian menghubungi Tim Identifikasi Polres Bojonegoro dan tak lama kemudian tim identifikasi Polres Bojonegoro datang untuk melakukan olah TKP dan setelah itu mayat dibawa ke RSUD Sososdoro Djatikoesoemo Bojonegoro untuk dilakukan pemerikasan medis.

"Sementara ini, dari hasil pemeriksaan TKP, korban dengan posisi miring (kepala di sebelah selatan), beralaskan tikar, dan Handpohne disebelah korban. Kondisi kamar juga rapi dan tidak ditemukan tanda tanda kekerasan," pungkas Kapolsek Balen AKP Simoen.

Editor :