KLIKJATIM.Com | Surabaya - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Surabaya berencana melakukan penyelidikan kebakaran Tunjungan Plaza (TP) 5 Surabaya hari ini, Kamis (14/4/2022). Penyelidikan dilakukan untuk memastikan penyebab kebakaran yang terjadi Rabu (13/4/2022) pukul 17.30 tersebut.
"Penyelidikan sedang berlangsung dan kami menunggu Tim Labfor melakukan olah Tempat Kejadian Perkara," ujar Kepala Polrestabes Surabaya Komisaris Besar Polisi Akhmad Yusep Gunawan kepada wartawan saat mendampingi Wali Kota Eri Cahyadi meninjau lokasi kebakaran TP-5 Surabaya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Eri Cahyadi menjelaskan sumber api diduga berasal dari dapur tempat makan yang berlokasi di lantai 5 Tunjungan Plaza 5, Jalan Embong Malang Surabaya.
"Penyebab pastinya masih diselidiki oleh Polrestabes Surabaya," kata Eri.
Menurut ia, dari lantai 5, api menjalar ke lantai atas melalui jaringan pembuangan sampai ke lantai 12.
"Jadi, kerusakannya sampai ke lantai 12 Tunjungan Plaza 5," ujarnya.
Eri Cahyadi bersama Kapolrestabes Yusep merasakan pekatnya asap akibat kebakaran saat meninjau langsung lantai 5 Tunjungan Plaza 5.
"Kerusakan terjadi di lantai 5 hingga 12 Tunjungan Plaza 5. Asapnya terasa sangat pekat di lantai 5," ucapnya.
Menurutnya, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 17.30 WIB itu berhasil dipadamkan total pada pukul 20.00 WIB.
Selanjutnya, petugas pemadam kebakaran melakukan pembasahan mulai dari lantai 4 hingga 12 Tunjungan Plaza 5.
"Tidak ada korban jiwa. Korban luka-luka juga mudah-mudahan tidak ada," katanya, menegaskan.
Sementara itu Marketing Manager PT Pakuwon Jati, Sutandi Purnomosidi menjelaskan, pihaknya berterima kasih atas perhatiannya kepada semua pihak atas kejadian kebakaran ini.
Menurutnya, berdasarkan informasi nya sumber api di perkirakan dari Short circuit Chiller di lt 12, dan api menjalar ke bawah dr ACP, facade building.
"Sedangkan di dalam Mall semua aman terkendali. Semoga setelah pemeriksaan oleh tim Labfor Kamis pagi pukul 8.00, TP bisa buka kembali," kata Sutandi Purnomosidi. (ris)
Editor : Redaksi