klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Petrokimia Gresik Gelar Vaksin Booster Untuk Ribuan Karyawanya

avatar Abdul Aziz Qomar
  • URL berhasil dicopy
Direktur Operasi PT Petrokimia Gresik Digna Jatiningsih mendampingi Wabup Gresik Aminatun Habibah meninjau vaksinasi booster karyawan BUMN pupuk ini
Direktur Operasi PT Petrokimia Gresik Digna Jatiningsih mendampingi Wabup Gresik Aminatun Habibah meninjau vaksinasi booster karyawan BUMN pupuk ini

KLIKJATIM.Com | Gresik - PT Petrokimia Gresik melaksanakan vaksinasi booster untuk ribuan karyawanya, Jumat (4/2/2022). Kegiatan vaksinasi ini digelar untuk mrmperkuat sistem imun tubuh.

Pelaksanaan vaksinasi PT Petrokimia Gresik ini ditinjau Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah dan didampingi Direktur Operasi dan Produksi PG Digna Jatiningsih.

Menurut Digna, untuk vaksinasi booster, pihaknya menargetkan 1.000 dosis vaksin booster yang akan diberikan kepada karyawan dan juga masyarakat umum.

Dalam kesempatan itu Wabup Gresik menghimbau masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi booster atau suntikan ketiga untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

“Sekarang sudah berjalan untuk vaksin lanjutan booster Covid-19 yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan dan sejumlah perusahaan. Kami harap masyarakat mengikuti program ini demi peningkatan kekebalan tubuh," kata Bu Min sapaan akrab Wabup Gresik.

Dirinya juga menyampaikan apresiasi atas apa yang dilakukan perusahaan yang turut serta dalam mensukseskan vaksinasi. "Alhamdulillah dengan adanya vaksinasi yang dilakukan oleh perusahaan, sangat membantu peran pemerintah dalam mensukseskan capaian vaksinasi yang sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat," ujarnya.

Kendati demikian, Wabup meminta kepada masyarakat yang ingin menerima vaksin booster ini harap mempersiapkan dahulu kondisi badannya. Sebelum divaksin, petugas akan melakukan skrining terlebih dahulu seperti dua dosis vaksin sebelumnya.

Lebih lanjut, dirinya mengimbau kepada masyarakat agar tidak membedakan jenis vaksin, baik itu Sinovac, Pfizer, AstraZeneca, dan Zifivax. Semuanya baik, aman, halal, dan sudah melalui uji klinis dari Badan Pengawas Obat dan Makanan. (ris)

Editor :