Hadapi Tahun Politik, Masyarakat Gelar Do’a dan Sholawat Kedamaian NKRI

Reporter : Redaksi - klikjatim

foto: Doa dan sholawat bersama untuk Indonesia. (Klikjatim.com

GRESIK – Ribuan masyarakat dari berbagai daerah tumplek blek di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Illiyin Sumberwaru, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Rabu (03/04/2019) malam.

Mereka bersama-sama memanjatkan doa serta bersholawat untuk kedamaian NKRI. Terutama dalam menghadapi tahun politik seperti sekarang.

Tak hanya umat islam yang hadir dalam rangka harlah ke 9 Jamiyah Sholawat Ibrohimiyah dan haul K.H Khoirur Rozi serta masyayikh tersebut. Namun juga dihadiri masyarakat dari lintas agama.

Antara lain perwakilan GKI, FKUB, Gereja ST Maria, dari Klenteng (TITD). Pendeta dari Pura Kertabumi, serta Pendeta GKJW dan Ketua Bhineka Jawa Timur.

Hadir pula di tengah-tengah mereka, Wakil Bupati Gresik Mohammad Qosim dan Muspika Wringinanom. Dalam kegiatan yang juga untuk memperingati isro’ miraj tersebut memberikan banyak pesan perdamaian.

“Kita beraneka ragam budaya dan harus menjaga bhineka tunggal ika di Indonesia ini,” kata Pimpinan Ponpes, Achmad Yani Illiyin.

Artinya, seluruh umat harus hidup rukun, damai, dan saling menghormati kepercayaan masing-masing.

Wabup Gresik, Muhammad Qosim sangat mengapresiasi dan terharu terhadap
Ponpes. Karena dengan ponpes inilah bisa menyatukan dan mempersatukan umat beragama.

“Inilah namanya Indonesia, ber bhineka tunggal ika,” pungkasnya. (nul/*)