Banjir Setinggi Lutut, Pasar Benjeng Lumpuh

Reporter : Redaksi - klikjatim

Foto: Aktivitas di pasar Benjeng sepi. (koinul/klikjatim.com)

GRESIK – Aktivitas di pasar Benjeng Desa Bulurejo, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, lumpuh karena terendam banjir, Rabu (27/03/2019). Banyak pedagang memilih tidak berjualan.

“Hari ini terpaksa tidak jualan karena banjir begini,” kata Ninis, seorang pedagang pakaian di pasar Benjeng saat ditemui di lokasi.

Menurut dia, percuma juga kalau tetap memaksakan untuk buka. Sebab banyak warga yang sudah malas pergi ke pasar dalam kondisi banjir seperti ini.

[irp] [irp]

Dirinya ke pasar hanya untuk membersihkan toko dari air luapan sungai Kali Lamong tersebut.

“Kalau dibilang rugi ya bagaimana lagi kondisinya begini. Biasanya kalau buka, rata-rata perhari masih bisa mendapatkan uang antara Rp 100 ribu sampai Rp 200 ribu,” imbuh perempuan asal Dapet, Balongpanggang itu.

Hal senada juga disampaikan pedagang lainnya, Yasir dan Husin. Keduanya pun berharap, ada solusi dari pemerintah Kabupaten Gresik terkait nasib para pedagang. “Harapan kami agar pasar yang sebelah sini dibangun seperti yang di depan,” imbuh Yasir.

Kendati pedagang rata-rata memilih tutup, namun sebagian tetap memaksa buka. Untuk menghindari banjir beberapa pedagang terpaksa berjualan di pinggir jalan.

“Di dalam pasar airnya pasti lebih tinggi, apalagi sampai ke jalan. Biasanya kalau air nggak sampai ke jalan saja, di dalam tetap banjir,” ungkap Anton, warga sekitar.

Pantauan di lapangan, genangan air hingga meluber ke jalan raya. Ketinggian air di dalam pasar sampai lutut orang dewasa bahkan lebih. (nul/*)