KLIKJATIM.Com | Sumenep - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menegaskan komitmennya untuk membuka jalan bagi talenta kepulauan agar dapat masuk dan bersaing dalam ekonomi digital global berbasis teknologi Web3. Langkah ini menjadi salah satu fokus utama pemerintah daerah dalam menghadapi transformasi digital yang semakin cepat.
Dalam pernyataan resmi yang dirilis Minggu (30/11/2025), Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyampaikan bahwa perkembangan ekosistem Web3 menawarkan kesempatan besar bagi generasi muda Sumenep untuk berkarya tanpa terbatas jarak dan wilayah. Ia menilai bahwa teknologi ini membawa peluang nyata bagi daerah yang selama ini terbatas secara geografis.
Baca juga: Polisi Gerebek Kamar Kos di Sumenep, Sita Serbuk Putih dan Amankan Dua Anak Muda
Menurutnya, Web3 bukan sekadar perkembangan aset digital atau kripto semata, melainkan sebuah ruang ekonomi baru yang dapat dimanfaatkan anak muda untuk membangun usaha, mendorong inovasi, serta menciptakan layanan publik yang lebih efisien dan transparan. Ia menambahkan bahwa pemerataan akses internet telah membuka peluang yang sama bagi masyarakat di wilayah kepulauan untuk ikut berkompetisi dalam lanskap digital global.
Fauzi juga menyoroti pertumbuhan pesat ekosistem Web3 yang kini melahirkan banyak kebutuhan tenaga profesional baru seperti pengembang blockchain, perancang aplikasi terdesentralisasi, analis data on-chain, hingga pengelola komunitas digital. Seluruh pekerjaan tersebut memungkinkan dilakukan secara jarak jauh, sehingga anak muda Sumenep dapat berkarya dari kampung halaman tanpa harus pindah ke kota besar.
Baca juga: Polsek Talango Sumenep Ringkus Pria 55 Tahun, Sita 2 Gram Sabu dari Rumah Pelaku
Untuk memperkuat kesiapan daerah, Pemkab Sumenep telah menyiapkan serangkaian program strategis, mulai dari pelatihan Web3, pengembangan startup lokal, hingga kerja sama dengan berbagai komunitas teknologi nasional. Bupati Fauzi menegaskan bahwa pemerintah tidak ingin pemuda Sumenep sekadar menjadi pengguna teknologi, tetapi turut menjadi pencipta dan motor penggerak ekonomi digital masa depan.
Ia juga mendorong anak muda agar lebih berani mencoba peluang-peluang baru yang muncul dari perkembangan teknologi. Menurutnya, keberanian untuk bereksperimen dan belajar hal baru merupakan modal penting agar mampu bersaing di pasar kerja global yang kini semakin berbasis digital.
Baca juga: Pemkab Sumenep Tetapkan 1.086 Guru Honorer Jadi PPPK Paruh Waktu, Gaji Disesuaikan Nafas APBD
Dengan berbagai langkah tersebut, Pemkab Sumenep berharap dapat melahirkan generasi muda yang bukan hanya siap menghadapi perubahan, tetapi juga berperan aktif membawa inovasi daerah ke tingkat nasional bahkan internasional.
Editor : Wahyudi