Pria Tua Tak Dikenal Tewas Tersambar Kereta Api di Magetan

klikjatim.com
Polisi dan TNI melakukan evakuasi kepada korban.

KLIKJATIM.Com | Magetan - Seorang pria belum diketahui Identitasnya tewas mengenaskan di areal persawahan Km 179+3/4 masuk Desa Jonggrang, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, Senin (22/11/2021) dini hari.

[irp]

Baca juga: Puluhan Jabatan Eselon di Sumenep Masih Kosong, Pemkab Bergantung pada Pelaksana Tugas

"Kejadiannya pukul. 00. 50 wib. Diketahui pukul 01.50 wib," ujar Kasubag Humas Polres Magetan AKP Budi Kuncahyo, Senin sore.

Dia menerangkan hingga kini jenazah korban masih di rumah sakit umum daerah (RSUD) dr Sayidiman Magetan. Pasalnya belum teridentifikasi dan belum ada keluarga yang datang untuk mengambil.

"Jika ada yang merasa kehilangan bisa datang. Cirinya pria berusia sekitar 150 cm,  yang dipakai kaos warna ungu kerah kuning, celana pendek warna hitam  motif batik. Juga ada bekal nasi saat dilakukan olah TKP, " katanya.

Dia menjelaskan awalnya polisi khusus kereta api (Poluska) mendapat  informasi dari pusdal  bahwa ada orang tersambar/tertempel KA BRAWIJAYA dari arah Ngawi ke Madiun. Lokasinya di km 179 +3 /4.

Baca juga: Hapus Label Daerah Tertinggal, Karya Rupa Sampang Optimistis Tembus Pasar Dunia

"Selanjutnya dari pihak KA melakukan penyisiran pada pukul 01.50 wib ditemukan korban mr X  dalam kondisi korban jatuh di sawah," tambahnya.

Saat ditemukan, ada ciri-ciri korban, kata dia, menggunakan kaos warna ungu kerah kuning, celana pendek warna hitam  motif batik tidak memakai  celana dalam. Korban diperkirakan berumur diatas 50 tahun, berjenggot, rambut beruban, gigi ompong.

"Pada korban terdapat patah kaki kiri , tangan  kanan dan kiri, kepala  hancur, dada ditemukan  luka lecet, luka menganga  di tulang kering , panjang mayat + 150 cm. Korban membawa bekal nasi di tas plastik berwarna hitam," terangnya.

Baca juga: Warga Keluhkan Pungli Parkir di CFD Bojonegoro, Pengawasan Dishub Dipertanyakan

Dari hasil olah tkp, korban terseret KA dari titik tumbur + 33 Meter  dan terpental ke parit sawah sedalam 2 meter. "Silahkan ke rumah sakit dr Sayidiman kalau ada anggota keluarganya yang hilang," pungkasnya. (bro)

Editor : Fauzy Ahmad

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru