KLIKJATIM.Com I Surabaya - Dilansir dari situs Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, musim penghujan terjadi di penghujung tahun 2021. Sebagian besar wilayah Indonesia diprakirakan mengalami awal musim hujan pada bulan Oktober dan November 2021. Sedikitnya 232 ZOM (Zona Musim).
[irp]
Baca juga: Puluhan Jabatan Eselon di Sumenep Masih Kosong, Pemkab Bergantung pada Pelaksana Tugas
Sementara di Jawa Timur, hujan diperkirakan berpotensi menimbulkan banjir. BMKG pun meminta masyarakat untuk mewaspadai intensitas hujan baik sedang maupun tinggi hingga potensi adanya banjir.
Sifat Hujan di sebagian besar daerah di Indonesia diprediksi normal sebesar 71,4 persen, sedangkan 25,7 persen berada diatas normal, serta 2,9 persen diprakirakan termasuk Bawah Normal.
Baca juga: Hapus Label Daerah Tertinggal, Karya Rupa Sampang Optimistis Tembus Pasar Dunia
Berdasarkan hasil analisis BMKG, curah hujan di Indonesia pada dasarian I September 2021 berada pada kriteria 'rendah' sampai 'menengah' (0 m - 150 mm/dasarian), dan berdasarkan hasil monitoring hari tanpa hujan (HTH)hingga pada hasil pemutakhiran data sebelumnya, yakni pada 10 September 2021, menunjukan HTH ekstrem panjang yang juga terjadi di Provinsi Jawa Timur.
Menurut Peta Prakiraan Daerah Potensi Banjir Jawa Timur Oktober 2021 yang dirilis dan dapat diakses melalui situs BMKG, seluruh daerah di Jawa Timur dari Banyuwangi hingga Tulungagung terpantau berpotensi rendah dan aman dari banjir di bulan Oktober 2021.
Baca juga: Warga Keluhkan Pungli Parkir di CFD Bojonegoro, Pengawasan Dishub Dipertanyakan
Meski begitu masyarakat tetap dihimbau untuk tetap waspada memasuki masa transisi dari Musim Kemarau ke Musim Hujan, terutama cuaca ekstrem seperti hujan es, hujan lebat, serta angin puting beliung dengan memeriksa sarana-prasarana di lingkungan sekitar. (*)
Editor : Apriliana Devitasari