KLIKJATIM.Com | Surabaya - Kesembuhan pasien Covid-19 di Jawa Timur bertambah 320 orang. Dengan tambahan pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh pada Jumat (12/6/2020), sehingga total kesembuhan di Jatim menjadi 7.416 orang atau setara 29,35 persen dari total kasus terjangkit.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Jatim yang diketuai Gubernur Jatim menyatakan, recovery rate atau tingkat kesembuhan hari ini tertinggi selama dua bulan terakhir. Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas kabar menggembirakan itu. Dia mengapresiasi seluruh tenaga medis dan paramedis di Jawa Timur.
.[irp]
Ketua Gugus Kuratif Penanggulangan Covid19 Jatim, Dr Joni Wahyuhadi mengatakan, total positif tercatat 6.798 dan masih dalam perawatan 4.351 atau 64 persen dari total jumlah positif. Dengan PDP 7.735 orang, ODP-nya 25.995 orang, OTG-nya 21.835 orang.
"Dari sisi epidemiologist yang harus kita awasi adalah Orang Tanpa Gejala (OTG), jadi orang tanpa gejala ini merupakan carier pembawa penyakit yang kita tidak tahu. Kelihatannya orangnya tidak sakit tetapi dia membawa kuman. Jadi kita harus hati-hati, makanya masker tidak bisa ditawar untuk situasi saat ini. Proteksi diri namanya itu masker, kemudian cuci tangan setiap kita menyentuh benda, baik dengan hand sanitizer maupun dengan air yang mengalir pakai sabun," katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk kasus baru, paling banyak ada di Kota Surabaya, disusul Sidoarjo. Surabaya masih cukup tinggi, baik yang sembuh maupun yang meninggal. Masih ada 11 kabupaten yang berisiko tinggi yakni Surabaya, Mojokerto, Sidoarjo, Gresik, Pamekasan, Jombang, Malang, Tuban, Lamongan, Kota Mojokerto dan Kota Batu serta Kota Mojokerto.
[irp]
Untuk yang berisiko sedang di antaranya Sampang, Probolinggo, Bondowoso, Pasuruan serta Kediri itu yang warnanya orange. Sementara yang beresiko rendah yang warnanya kuning yakni Trenggalek, Pasuruan, Ponorogo, Lumajang, dan Kota Blitar. (hen)
Editor : Redaksi