GRESIK – Sejumlah harga bahan pokok menjelang hari raya raya Idul Fitri 1440 H di Kabupaten Gresik, Jawa Timur terpantau mengalami kenaikan. Dibandingkan sepekan sebelumnya rata-rata kenaikan antara 0,57 persen hingga 32,64 persen.
Sesuai data di Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perindustrian, Perdagangan (Perindag) Kabupaten Gresik terungkap bahwa kenaikan harga paling tinggi terjadi untuk cabai besar. Ada kenaikan Rp 9 ribu per kilogram dari harga sebelumnya Rp 27.571 menjadi Rp 36.571.
Meski sempat turun, tapi sekarang harga bawang putih kembali ada kenaikan. Sebelumnya terpantau Rp 28.429 naik menjadi Rp 33.143 per Kg atau naik 16,58 persen.
Disusul kenaikan harga bahan pokok lainnya seperti ikan bandeng dari Rp 31.714 menjadi Rp 34.714, ayam potong boiler Rp 33.429 naik menjadi Rp 35 ribu.
[irp]
[irp]
Kemudian harga daging sapi Rp 99.286 per Kg menjadi Rp 100.714, cabai rawit Rp 14.571 naik menjadi Rp 16.143 per Kg.
“Untuk harga beras cenderung turun. Dibandingkan sebelumnya tidak mengalami perubahan signifikan,” kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perindustrian, Perdagangan (Perindag) Kabupaten Gresik, Agus Budiono, Jumat (31/05/2019).
Perlu diketahui, survey harga bahan pokok tersebut dilakukan di beberapa pasar se Kabupaten Gresik. Totalnya ada 7 pasar. “Selain untuk memantau perkembangan harga bahan pokok khusus menjelang hari raya Idul Fitri, kami juga rutin setiap minggu melakukan survey tersebut,” pungkasnya. (nul/*)
Editor : Redaksi
