KLIKJATIM.Com | Jakarta - Ratusan warga Bawean yang bermukim di kawasan Jabodetabek menggelar Maulid Nabi Muhammad SAW, di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (13/9/2025). Perayaan Maulid ini digelar dengan tradisi Maulid Nabi khas Bawean, Gresik Jawa Timur.
Di antaranya, dipenuhi dengan lantunan syair-syair pujian kepada Nabi Muhammad SAW hingga pembacaan Barzanji. Serta aneka hidangan kuliner Bawean.
Selain sebagai wujud kecintaan terhadap Rasulullah SAW, kegiatan ini digelar untuk melestarikan tradisi Maulid Nabi ala Bawean yang diwariskan turun-temurun
Perayaan ini juga menjadi ajang silaturahmi antarwarga Bawean se-Jabodetabek. Di akhir acara, mereka secara berjamaah memakan hidangan yang sudah disiapkan.
Hal ini sebagai simbol kebersamaan dan persaudaraan sesama warga rantau asal Pulau Pitri, sebutan Pulau Bawean. Setiap warga juga membawa pulang berkat yang berisi aneka makanan.
Salah satu warga Bawean di Jakarta, Ahsanul Haq menyebut, perayaan ini bukan sekadar ritual tahunan semata. Melainkan juga sarana menjaga identitas budaya dan spiritual warga Bawean di perantauan.
“Maulid Nabi Khas Bawean sudah menjadi warisan leluhur kami. Di dalamnya terkandung nilai cinta Rasul, syukur kepada Allah, sekaligus perekat persaudaraan," kata Anol, sapaan akrabnya.
"Tradisi ini kami bawa dari kampung halaman untuk terus dijaga. Meskipun kami hidup di tengah hiruk-pikuk Jakarta,” ucap Direktur Utama (Dirut) Istiqlal Global Fund (IGF) Masjid Istiqlal itu.
Ia menambahkan, pelaksanaan Maulid di Istiqlal ini menjadi bukti bahwa tradisi lokal Nusantara dapat hidup berdampingan dengan kebesaran Islam universal. Khususnya, di Ibu Kota.
“Kami ingin anak-anak muda Bawean yang lahir dan besar di Jabodetabek juga mengenal dan mencintai tradisi ini. Agar Maulid khas Bawean tidak hilang ditelan zaman,” ujarnya.
Bagi warga Bawean di Jabodetabek, momen ini menjadi pelepas rindu pada kampung halaman. Sekaligus pengingat akan pentingnya menjaga warisan Islam Nusantara.
Sementara itu, Ketua Panitia Maulid Bawean Jabodetabek 2025, Matyus, menyebut acara ini terselenggara berkat kekompakan warga Bawean di perantauan. Ia juga berharap tradisi Maulid khas Bawean bisa semakin dikenal masyarakat luas.
“Kami bergotong royong menyiapkan acara ini. Mulai dari pengumpulan dulang, persiapan pembacaan Barzanji, hingga mengkoordinasi jamaah. Semua dilakukan dengan semangat kebersamaan agar tradisi ini tetap hidup di tanah rantau,” katanya.
Dalam kesempatan ini, turut hadir Ketua Fraksi PKB DPR RI periode 2024-2029, Jazilul Fawaid. Pria kelahiran desa Daun, Sangkapura, Bawean ini sebelumnya juga pernah menjabat Wakil Ketua MPR RI periode 2019-2024. (ris)
Editor : Abdul Aziz Qomar
