klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

CV Rumah Jeddiah UMKM Binaan Bank Jatim Tembus Pasar Kuwait, Ekspor Ribuan Alas Kaki

avatar Abdul Aziz Qomar
  • URL berhasil dicopy
Pelepasan ekspor produk alas kaki UMKM binaan CV Jeddiah (Dok/BJTM)
Pelepasan ekspor produk alas kaki UMKM binaan CV Jeddiah (Dok/BJTM)

KLIKJATIM.Com | Surabaya — Nasabah binaan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim), CV Rumah Jeddiah, sukses melakukan ekspor perdananya ke Kuwait dengan total pengiriman sebanyak 8.872 pasang alas kaki.

Prosesi pelepasan ekspor berlangsung di Pergudangan Margomulyo Permai Surabaya dan diresmikan oleh Menteri Perdagangan RI Budi Santoso, didampingi oleh Direktur bankjatim (Bank Jatim) Tonny Prasetyo, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur Iwan, serta Pemilik CV Rumah Jeddiah Daniel Oktavianus, pada Selasa (4/6/2025).

Nilai transaksi ekspor tersebut mencapai US$ 38.000 atau sekitar Rp618 juta.

Direktur Bank Jatim, Tonny Prasetyo, menyatakan bahwa ekspor ini menjadi bukti komitmen berkelanjutan Bank Jatim dalam mendukung pelaku UMKM agar mampu bersaing di pasar internasional. “Ekspor ini merupakan hasil nyata dari sinergi antara pembiayaan, pendampingan, serta integrasi dalam ekosistem bisnis dan digital yang kami kembangkan. Kami ingin menjadi mitra strategis bagi UMKM agar terus tumbuh dan menembus pasar global,” ujar Tonny.

Ia juga menambahkan bahwa pendekatan klasterisasi UMKM yang diterapkan Bank Jatim terbukti efektif. Dengan dukungan menyeluruh, pelaku UMKM dapat memperkuat daya saing dan memperluas jaringan bisnis mereka ke luar negeri. “Bank Jatim tidak hanya hadir sebagai penyedia layanan perbankan, tapi juga sebagai enabler bagi kemajuan UMKM,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Tonny menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, perbankan, dan pelaku usaha dalam memperkuat ekosistem UMKM. “UMKM adalah tulang punggung ekonomi nasional. Kami percaya, melalui kolaborasi yang erat, kita dapat memperluas potensi ekspor dan mendorong pertumbuhan sektor industri strategis, seperti alas kaki,” katanya.

Baca juga: Bank Jatim Salurkan KUR Rp800 Juta di Ajang Kampoeng Kreasi 2025 untuk Dorong Pertumbuhan UMKM

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perdagangan RI Budi Santoso mengapresiasi keberhasilan ekspor CV Rumah Jeddiah ke Kuwait. Ia berharap capaian ini dapat menjadi inspirasi bagi UMKM lain untuk menjajaki pasar internasional. “Pasar Timur Tengah memiliki potensi besar. Produk Indonesia punya kualitas yang bisa bersaing, asalkan konsisten menjaga mutu dan kapasitas produksi,” ujarnya.

Meski ini merupakan ekspor perdana ke Kuwait, CV Rumah Jeddiah telah memiliki rekam jejak ekspor sebelumnya. Pada Desember 2024, perusahaan ini telah mengirimkan 5.000 pasang sepatu ke Libya dengan nilai hampir US$ 22.000. Rumah Jeddiah juga aktif memberdayakan masyarakat melalui kemitraan dengan lebih dari 60 UMKM di Mojokerto, Sidoarjo, dan Surabaya, yang melibatkan sekitar 800 perajin lokal.

Mendag Budi Santoso turut menjajal langsung produk CV Rumah Jeddiah dan memuji kualitasnya. “Saya lihat harganya sangat terjangkau, hanya sekitar Rp 50 ribu per pasang, tapi kualitasnya tidak kalah dari produk luar negeri. Ini potensi besar yang perlu terus dikembangkan,” ucapnya. Ia juga memastikan pemerintah akan terus menyediakan pelatihan dan pendampingan agar daya saing produk lokal semakin meningkat.

Dengan dukungan berkelanjutan dari Bank Jatim dan pemerintah, diharapkan UMKM seperti CV Rumah Jeddiah dapat terus berekspansi dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian nasional. (qom)

Editor :