klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Rute Baru Bangkok–Surabaya Diharapkan Dongkrak Wisata dan Ekonomi Jatim

avatar Abdul Aziz Qomar
  • URL berhasil dicopy
Gubernur Khofifah saat berada di Bandara Juanda (Dok)
Gubernur Khofifah saat berada di Bandara Juanda (Dok)

KLIKJATIM.Com | Surabaya – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyambut positif dibukanya rute penerbangan langsung Bangkok–Surabaya oleh Thai Lion Air. Ia optimistis jalur ini akan menjadi pendorong signifikan dalam peningkatan sektor pariwisata dan perekonomian Jawa Timur.

“Alhamdulillah, ini kabar baik bagi Jawa Timur. Rute langsung ini sudah lama dinanti wisatawan dari kedua negara,” ujar Gubernur Khofifah, Senin (2/6/2025).

Thai Lion Air resmi meluncurkan penerbangan langsung dari Bandara Don Mueang, Bangkok ke Bandara Internasional Juanda, Surabaya, yang akan beroperasi tiga kali seminggu: Senin, Rabu, dan Jumat.

Penerbangan dari Bangkok dijadwalkan pukul 11.20 waktu setempat dan tiba di Surabaya pukul 15.20 WIB. Sebaliknya, penerbangan dari Surabaya ke Bangkok berangkat pukul 16.20 WIB dan tiba pukul 20.35 waktu setempat.

Khofifah menyebut pembukaan rute ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat konektivitas internasional, khususnya antara Thailand dan Indonesia, sekaligus mendukung peran Jawa Timur sebagai Gerbang Baru Nusantara.

“Ini bukan hanya soal memperkuat konektivitas, tapi juga membuka jalan bagi pertumbuhan ekonomi berbasis industri, perdagangan, dan pariwisata,” jelasnya.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, selama Januari–Maret 2025, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Jawa Timur mencapai 56.971 kunjungan—tertinggi di Pulau Jawa. Sementara itu, pada Maret 2025 saja, tercatat 15.647 kunjungan melalui Bandara Juanda.

“Tren ini patut kita syukuri. Ini bukti bahwa komitmen membangun pariwisata berkelanjutan di Jawa Timur membuahkan hasil,” tegasnya.

Baca juga: Bank Jatim Salurkan KUR Rp800 Juta di Ajang Kampoeng Kreasi 2025 untuk Dorong Pertumbuhan UMKM
Gubernur Khofifah juga mengungkapkan bahwa wisatawan asal Thailand menempati peringkat ke-4 berdasarkan data akomodasi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim, serta peringkat ke-7 menurut data BPS berdasarkan pintu masuk Juanda pada Maret 2025.

“Kami optimis jumlah wisatawan asal Thailand akan meningkat seiring pembukaan rute ini. Ini juga akan memperkuat hubungan budaya dan ekonomi antara Indonesia dan Thailand,” tambahnya.

Ia berharap, rute ini mendukung promosi destinasi unggulan Jawa Timur seperti Surabaya, Malang, Bromo-Tengger-Semeru, Kawah Ijen, dan lainnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Evy Afianasari, mengapresiasi langkah Thai Lion Air yang membuka rute ini.

“Kami percaya rute ini akan membuka peluang besar untuk menarik lebih banyak wisatawan mancanegara, khususnya dari Thailand,” ujar Evy.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bersinergi menyukseskan peluncuran penerbangan ini.

“Ini menjadi momentum strategis untuk menggali potensi pariwisata Jawa Timur lebih luas lagi,” pungkasnya. (qom)

Editor :