KLIKJATIM.Com | Tulungagung - Penggeledahan rutin kembali digelar oleh petugas internal Lapas Kelas IIB Tulungagung, sasaran dalam penggeledahan ini adalah kamar hunian Warga Binaan.
Hal ini disampaikan oleh Kalapas Kelas IIB Tulungagung, R Budiman P Kusumah.
Budiman mengatakan, penggeledahan merupakan kegiatan yang terus dilakukan oleh pihaknya, baik secara mandiri oleh petugas internal maupun secara bersama--sama oleh petugas gabungan dengan instansi lain.
"Kita ada agenda yang jadwal rutin dan adalagi yang kondisional, tergantung situasi, kita juga gandeng instansi lain, termasuk TNI, Polri, BNN dan lain-lain," ujarnya pada pada Rabu (10/05/2023).
Penggeledahan dilakukan dengan penyisiran ke kamar-kamar Wabin dan menggeledah kamar maupun tubuh Wabin secara intens.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi masuknya barang terlarang ke dalam lingkup Lapas Kelas IIB Tulungagung, terutama handphone dan Narkoba yang selama ini menjadi fokus, serta barang - barang terlarang lainnya.
"Kita pastikan untuk menyasar barang terlarang yang tidak boleh masuk ke Lapas," ucapnya.
Hasilnya, ditemukan sejumlah Sajam, seperti sendok stainless, korek api dan potongan besi yang keberadaanya dilarang ada di kamar hunian warga binaan.
Barang temuan itu kemudian diamankan oleh petugas dan nantinya akan dimusnahkan secara bersama - sama.
"Kali ini ditemukan senjata tajam, sendok stainless, korek api, dan potongan besi. Tidak ditemukan handphone ataupun narkotika pada kamar hunian warga binaan," jelasnya.
Pihaknya berpesan kepada anggotanya untuk melakukan penggeledahan sesuai dengan aturan yang ada, sehingga pelaksanaanya dilakukan dengan mengedepankan sisi humanis, tanpa arogansi guna memastikan kondusifitas tetap terjaga.
“Kegiatan yang dilakukan kali ini sesuai dengan instruksi dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk mengoptimalkan keamanan Lapas. Penggeledahan dilaksanakan sesuai dengan SOP dengan mengedepankan sikap humanis tanpa arogansi, sehingga situasi tetap kondusif dan sesuai dengan tujuan,” pungkasnya.(yud)
Editor : Iman
BPN Jatim Canangkan Gemapatas Serentak, Targetkan 1,8 Juta Batas Tanah Menuju Jawa Timur Lengkap
KLIKJATIM.Com | Gresik– Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Jawa Timur mengambil langkah masif menuju percepatan pendaftaran tanah melalui p…
Imigrasi Buka Layanan Keimigrasi di KEK JIIPE Gresik
KLIKJATIM.Com | Gresik — Kantor Imigrasi Kelas I Tanjung Perak resmi membuka layanan keimigrasian di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial a…
Bejat! Ayah di Gresik Cabuli Anak Kandung Selama Empat Tahun, Akhirnya Ditangkap Polisi
Aksi bejat seorang ayah di Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, akhirnya terungkap setelah bertahun-tahun menodai darah dagingnya sendiri.…
Sertifikasi Aset Tanah Sumenep Baru 42 Persen Rampung, BPKAD: Banyak Kendala di Riwayat Kepemilikan
emerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, masih menghadapi pekerjaan besar dalam menuntaskan sertifikasi aset tanah milik daerah. …
Kecelakaan Maut di Omben Sampang, Dua Pengendara Motor Meninggal Dunia
KLIKJATIM.Com | Sampang – Kecelakaan lalu lintas tragis kembali terjadi di Kabupaten Sampang, tepatnya di Jalan Raya Angsokah, Desa Omben, Kecamatan O…
BRIDA dan ITS Telusuri Akar Banjir Sumenep, DPRD Dorong Kolaborasi Lintas Sektor
Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Sumenep yang berkolaborasi dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dalam melakukan penelitian terkait b…