klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Permintaan Gas LPG Naik, Pertamina Jamin Pasokan

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Gas LPG tabung melon dipastikan tidak mengalami kenaikan harga
Gas LPG tabung melon dipastikan tidak mengalami kenaikan harga

KLIKJATIM.Com | Surabaya - Imbauan pemerintah kepada masyarakat untuk bekerja dan berdiam diri di rumah membuat permintaan gas elpiji meningkat hingga 7 persen. Kini masyarakat memilih memasak makanan di rumah dibanding makan di luar. Meski demikian PT Pertamina memastikan pasokan gas elpiji aman.

[irp]

Unit Manager Communication, Relations & CSR MOR V – Jatimbalinus, Rustam Aji membenarkan konsumsi elpiji sejak meningkat pasca digencarkannya anjuran social distancing dan work from home. Dari data yang ada di Pertamina MOR V, tercatat produk elpiji subsidi (3 Kg) meningkat 7 persen dari rata-rata konsumsi harian. Normalnya kebutuhan gas elpiji tabung melon sebesar 3.900 Metrik Ton (MT).

Kenaikan yang sama terjadi pada produk elpiji nonsubsidi Bright Gas 5,5 Kg dan 12 Kg dari sektor konsumsi rumah tangga pun mengalami kenaikan sebesar 34 persen. Pemakaian harian rata-rata untuk kedua jenis elpiji non subsidi ini mencapai 165 MT. "Indikasi peningkatan konsumsi elpiji ini salah satunya disebabkan peningkatan kegiatan masyarakat yang memasak sendiri makanan di rumah, seiring dengan anjuran Pemerintah tersebut,"ujar Rustam.

[irp]

Pada bagian lain, penurunan justru terjadi pada konsumsi bahan bakar minyak melalui SPBU. Dari catatan penjualan, terjadi penurunan konsumsi BBM jenis Produk Gasoline (Premium dan Perta Series) sebesar 9 persen dari rata-rata konsumsi harian normal yang sebesar 12.800 Kilo Liter (KL).

Sedangkan untuk BBM jenis Produk Gasoil (Biosolar dan Dex Series) pada periode yang sama relatif stabil, dengan rata-rata konsumsi harian sebesar 6.000 KL untuk seluruh wilayah Jawa Timur.

[irp]

Kondisi ini bisa menggambarkan secara umum bahwa masyarakat sudah mulai memahami pentingnya anjuran Pemerintah, agar masyarakat mendukung dan mensukseskan gerakan #DiRumahAja yang telah diperpanjang hingga awal April.

"Kami berupaya agar BBM dan elpiji terus tersedia untuk memenuhi aktivitas sehari-hari masyarakat. Dalam keadaan ini juga, Pertamina terus memantau penyaluran BBM dan elpiji, khususnya untuk di wilayah Jawa Timur. Ia menegaskan bahwa Pertamina telah menyiapkan strategi penyaluran apabila sewaktu-waktu diperlukan pasokan ke daerah-daerah tertentu," pungkas Rustam. (fan/hen)

Editor :