KLIKJATIM.Com | Tulungagung - Polisi akhirnya menangkap dua begal dengan senjata parang yang akhir akhir ini meresahkan warga Tulungagung.
Kedua tersangka yang berhasil ditangkap tersebut adalah CE (33) dan FA (27) warga Tulungagung, yang ditangkap tanpa perlawanan pada Jumat (06/05/2022) pagi yang lalu.
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Anshori mengatakan, keduanya ditangkap setelah Polisi menerima laporan pencurian dengan pengancaman yang dialami oleh korban NN.
Kepada Polisi, korban mengaku kehilangan sepeda motornya saat melintas di jalan raya Desa Gedangsewu, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung.
Kini untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, tersangka ditahan di Mapolres Tulungagung.
"Keduanya sudah ditahan di Mapolres Tulungagung, guna proses lebih lanjut,"ujarnya pada Sabtu (07/06/2022).
Dalam menjalankan aksinya, tersangka memilih korban secara acak dan memilih korban yang ada di jalanan yang sepi, lalu kedua tersangka mengancam dan menakut nakuti korban dengan parang yang dibawa keduanya untuk memudahkan aksinya.
"Jadi sesuai pengakuan tersangka, salah satu parang yang digunakan beraksi sudah dibuang di sungai campurdarat, untuk menghilangkan barang bukti," jelasnya.
Dari tangan tersangka, Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, yakni 1 unit sepeda motor hasil kejahatannya, kemudian satu buah handphone, serta beberapa senjata tajam yang digunakan tersangka yakni roti kalung untuk mengancam korban.
Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan pasal 365 KUH Pidana, dengan ancaman hukuman diatas 5 tahun penjara.
"Menurut pendalaman kami, salah satu tersangka yang CE ini resdivis, sudah 6 kali keluar masuk penjara dengan berbagai kasus," pungkasnya. (yud)
Editor : Iman
Pria 43 Tahun Meninggal Mendadak Saat Ngopi di Warkop Sidokumpul Gresik
KLIKJATIM.Com | Gresik – Seorang pria bernama Arif Rahman Jaya (43), warga Kelurahan Sidomoro, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, ditemukan meninggal dunia d…
Ribuan Orang Terpapar Edukasi Safety Riding di SR Lab Astra Honda SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen
mengikuti edukasi keselamatan berkendara melalui Safety Riding (SR) Lab Astra Honda di SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, Kabupaten Malang.…
Hapus Label Daerah Tertinggal, Karya Rupa Sampang Optimistis Tembus Pasar Dunia
KLIKJATIM.Com | Sampang – Sebanyak 17 seniman yang tergabung dalam Komunitas Perupa Sampang (KPS) menggelar pameran seni rupa bertajuk “Waspada! Kilas Balik …
Warga Keluhkan Pungli Parkir di CFD Bojonegoro, Pengawasan Dishub Dipertanyakan
KLIKJATIM.Com | Bojonegoro – Pelaksanaan Car Free Day (CFD) di kawasan Alun-alun Bojonegoro yang seharusnya menjadi tempat rekreasi nyaman, kini dikeluhkan w…
Mayoritas Perusahaan di Sumenep Skala Mikro-Kecil, Penerapan UMK Jadi Tantangan
Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Sumenep, Madura, mengungkapkan bahwa struktur dunia usaha di wilayahnya masih didominasi perusahaan berskala umkm…
Motor Hilang di Alas Malang, Polisi Sumenep Tangkap Pelaku Tak Sampai Sehari
KLIKJATIM.Com | Sumenep – Kepolisian Sektor (Polsek) Ra’as, Kabupaten Sumenep, Madura, bergerak cepat mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (curat) ber…