klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Kasus Terus Bertambah, Dinas Pendidikan Tulungagung Perpanjang Pembelajaran Daring

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Ilustrasi pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir. (Ist)
Ilustrasi pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir. (Ist)

KLIKJATIM.Com | Tulungagung - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tulungagung memutuskan untuk memerintahkan seluruh instansi pendidikan tingkat TK sampai SMP di Tulungagung menghentikan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) mulai tanggal 11 Februari 2022 yang lalu.

Kepala DInas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tulungagung, Rahadi Puspita Bintara mengatakan, sejak saat itu PTMT diganti dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) hingga tanggal 19 Februari.

"'Kita mulai menerapkannya itu setelah banyak temuan di beebrapa sekolah, mulai tanggal 11 kemarin kita ganti ke PJJ," ujar mantan Camat Ngunut yang akrab disapa Pipit tersebut.

Pipit menjelaskan, selama penghentian PTMT, Satgas Covid-19 Tulungagung melakukan tracing dan sampling swab di lingkungan sekolah, hasilnya ditemukan jumlah kasus yang masih tinggi.

Selain itu hasil laporan Satgas Covid-19 di masing masing sekolah yang juga melaporkan hal yang sama membuat pihaknya memilih memperpanjang penghentian PTMT dan menggantinya dengan PJJ.

"Kita lakukan perpanjangan terhitung mulai tangga 21 februari sampai 26 Februari mendatang," ucapnya.

Pipit menyebut, langkah ini diambil untuk meminimalkan potensi terjadinya penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tulungagung yang semakin tidak terkendali.

Selain memastikan perpanjangan PJJ, pihaknya juga mengingatkan instansi sekolah untuk menerapkan 50 persen staf menjalankan Work From Home (WFH) secara bergantian.

"Ini sebagai antisipasi dalam hal penyebaran Covid-19, agar tidak terjadi penularan yang tak terkendali," pungkasnya. (bro)

Editor :