KLIKJATIM.Com | Surabaya - Aksi tawuran dua kelompok remaja di kawasan Sukomanunggal, Surabaya yang tersebar di media sosial, rupanya tidak kali ini saja terjadi.
[irp]
Dari informasi yang diperoleh klikjatim.com, setidaknya sudah ada 3 kali tawuran yang terjadi di kawasan Jalan Raya Kupang Jaya, Simomulyo Baru, Sukomanunggal, Kota Surabaya.
Diketahui, sebelumnya aksi tawuran tersebut sempat pecah pada Selasa, 24 Agustus 2021 dan Jumat, 27 Agustus 2021 kemarin. Dan terakhir pada Rabu, 1 September 2021. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.
Selain membawa senjata tajam, para ABG tersebut juga melemparkan petasan ke arah rumah warga sekitar. Salah satu korbannya yakni Deddy Adam Yanuar (34) warga Jalan Kupang Jaya A2, Sukomanunggal.
Ia mengaku, puluhan remaja itu sering menggelar tawuran di sekitar rumahnya. Bahkan, rumahnya juga sempat dilempar petasan oleh para pemuda tersebut.
"Jumat (27/8) juga terjadi tawuran dan juga ada yang pakai mercon atau petasan diarahkan ke depan rumah saya," ungkap Deddy kepada klikjatim.com, Rabu (1/9/2021) malam.
Para pemuda tersebut, kata dia, saat tawuran membawa celurit dan samurai. Bahkan, di antara mereka juga kedapatan membawa pistol.
"Yang saya lihat di lokasi kejadian, bawa celurit dan pedang panjang seperti samurai dan yang naik sepeda motor seperti bawa pistol dan yang lainnya bawa batu. Kedua kubu saling serang dengan lempar batu," bebernya.
Namun saat ditanya identitas para pelaku, Deddy tak mengetahui asal mereka dari mana. Namun, ia mengaku sempat bertanya kepada warga sekitar, dan diketahui para pemuda tersebut bukan warga Simomulyo.
"Saya kurang paham pelajar atau mahasiswa, karena mereka masih kelihatan seperti ABG. Saya tanya anak Simomulyo Baru yang lagi ngopi di warkop sebelah rumah saya, mereka (pelaku) bukan anak Simomulyo Baru," tandasnya. (bro)
Editor : Redaksi