klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

ASN Pemkot Surabaya Sisihkan Gaji Bantu Warga Terdampak Pandemi

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
ASN di Pemkot Surabaya sisihkan gaji untuk belanja sembako bagi warga terdampak pandemi covid-19.
ASN di Pemkot Surabaya sisihkan gaji untuk belanja sembako bagi warga terdampak pandemi covid-19.

KLIKJATIM.Com | Surabaya—Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkot Surabaya menyisihkan sedikit rezekinya untuk diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

[irp]

Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Surabaya Febriadhitya Prajatara mengatakan, ajakan itu disampaikan oleh masing-masing Kepala Perangkat Daerah (PD) kepada pegawainya. Ada yang disampaikan secara lisan, adapula secara tertulis berupa surat edaran.

“Tidak hanya di satu PD saja, tapi semuanya. Ada yang disampaikan tertulis dan ada yang disampaikan secara langsung,” ujar Febri saat berada di kantornya, Kamis (5/8/2021).

Febri juga mengatakan, melalui ajakan tersebut, kontribusi seluruh Kepala PD di lingkungan Pemkot Surabaya ingin agar instansinya merupakan wujud kepedulian dari ASN. Penggalangan dana oleh ASN itu telah dilakukan secara rutin setiap bulannya. bantuan yang dikumpulkan oleh PD berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya. Ada yang langsung memberi bantuan berupa sembako, ada juga yang berupa donasi.

“Seluruh PD di Surabaya ingin berkontribusi dengan memberikan bantuan ke masyarakat, dan bantuan tersebut sifatnya tidak memaksa” tambahnya. Febri menjelaskan, donasi yang terkumpul langsung digunakan oleh masing-masing PD untuk membeli kebutuhan pokok seperti beras, minyak, dan telur di toko kelontong binaan Pemkot Surabaya melalui aplikasi E-Peken. Kemudian bantuan itu disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan melalui Surabaya Peduli Bencana. Melalui skema tersebut, Pemkot Surabaya juga berupaya untuk menggerakkan roda perekonomian di Surabaya.

“Belinya dari toko kelontong, kan mereka mengalami penurunan penjualan, lalu sembakonya kita serahkan ke masyarakat yang membutuhkan. Uangnya dari mana? Dari gaji ASN yang dibayarkan melalui APBN dan APBD. Kan ini berputar jadinya,” paparnya.(mkr)

Editor :