KLIKJATIM.Com | Tulungagung - Satreskrim dan Satlantas Polres Tulungagung menggelar giat gabungan antisipasi balap liar di Tulungagung pada Selasa (02/03) dinihari tadi. Dan hasilnya puluhan kendaraan dan 65 pemuda diamankan dalam giat ini. Satu orang yang diangkut polisi ternyata bocah kelas 6 SD.
[irp]
Pendalaman langsung dilakukan, hasilnya 31 sepeda motor dan 2 unit mobil diamankan petugas, kini 65 pemuda yang terlibat dalam balap liar tersebut masih dimintai keterangan di Mapolres Tulungagung.
“Total yang kita amankan ada 65 orang, sebagian masih dimintai keterangan di unit reskrim, untuk sanksinya ini masih kita mintai keterangan dulu, yang jelas ada sanksi tilang, kemudian sanksi pelanggaran lain termasuk jika nanti ditemukan tindak pidananya, bisa mengarah ke perjudia dan tindakan melawan petugas," ujarnya.
Aris mengatakan, 65 pemuda yang diamankan ini sebagian besar merupakan warga Blitar, namun ada juga warga Tulungagung.
Usia mereka rata rata pelajar, bahkan pihaknya juga menemukan salah satu diantara mereka merupakan pelajar kelas VI SD.
"Rata rata pelajar semua, ada yang masih kelas VI SD, untuk perannya masih kita dalami," ucapnya.
Pihaknya mengerahkan 2 unit truk dan beberapa mobil anggota untuk membubarkan dan mengamankan pelaku balap liar ini.
Berdasarkan pendalaman sementara yang diperoleh anggotanya, informasi balap liar inu disebarkan oleh salah satu akun di media sosial, kemudian menyebar kemana mana dan penonton mulai berdatangan untuk menyaksikan aksi tersebut.
Kini pihaknya masih mendalami keterangan puluhan pemuda yang terjaring dalam operasi semalam. "Jadi informasinya itu lewat media sosial grup di facebook, nanti kita dalami lagi," terangnya.
Sementara itu, TT salah satu pemuda yang terjaring mengakui, dirinya mendapatkan informaasi melalui group media sosial, kemudian spontan saja dirinya langsung mengajak teman temannya untuk menyaksikan balap liar tersebut.
"Saya pulang ngirim ikan mas, terus liat facebook ada balap liar, ya saya ajak te0man teman saya pas nongkrong di depan," ucapnya.
Dirinya hanya pasrah saat Polisi membubarkan aksi tersebut, TT memilih kooperatif saat diamankan dan dibawa ke Mapolres untuk dimintai keterangan. (rtn)
Editor : Iman
Doa untuk Almarhum Riyanto dan Hadiah Mobil Komando Warnai Susbalan Satkorcab Banser Gresik
KLIKJATIM.Com | Gresik – Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Gresik menggelar Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) y…
Pertahankan Prestasi, MUI Gresik Kembali Terbaik se-Jawa Timur
Penghargaan ini menegaskan konsistensi peran MUI Gresik dalam pelayanan keumatan serta penguatan sinergi dengan pemerintah daerah.…
Pak Yes Dampingi Penyerahan Bantuan Rumah bagi Korban Kebakaran di Sukomulyo
KLIKJATIM.Com | Lamongan – Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (Pak Yes), mendampingi penyerahan bantuan pembangunan rumah dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur k…
Jelang Tahun Baru 2026, Arus Penyeberangan Kalianget Mulai Ramai
KLIKJATIM.Com | Sumenep – Menjelang pergantian kalender menuju tahun 2026, geliat aktivitas transportasi laut di Pelabuhan Kalianget, Kabupaten Sumenep, M…
Capaian Cek Kesehatan Gratis di Sumenep Masih Rendah, Baru Terealisasi 21 Persen
KLIKJATIM.Com | Sumenep – Pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Kabupaten Sumenep, Madura, belum mencapai target yang ditetapkan pemerintah …
Gressmall Hadirkan Late Night Shopping, Ragam Promo dan Hadiah Meriahkan Akhir Tahun
Program Late Night Shopping akan digelar pada 25 dan 31 Desember 2025, mulai pukul 20.00 hingga 23.00 WIB.…