KLIKJATIM.Com | Gresik — Para orang tua pelaku perundungan benar-benar seperti disambar petir di siang bolong. Selain haru menjalani pemeriksaan di Mapolres Gresik, Kamis (7/1/2021), mereka juga masih bingung. Di satu sisi harus bekerja memenuhi kebutuhan, di sisi lain harus mengurus dan terus memantau anak yang tidak sekolah tatap muka.
[irp]
Salah satu orang tua terduga perundungan, MH asal Kecamatan Gresik tertunduk lemas saat mengikuti proses pemeriksaan di depan ruang Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Gresik. Dirinya mendapat kabar buruk tersebut saat sedang bekerja melalui selulernya. Anaknya harus dibawa ke Mapolres.
“Aku yo gak eruh mas, iki ae wayahe nyambut ditelpon bojo dikon moleh ngeterno anak digowo Polres (Saya gak tau mas, saat kerja tiba-tiba ditelpon istri disuruh pulang, anak dibawa ke Polres),” katanya saat di lokasi depan ruang unit PPA Gresik.
Hal serupa juga dialami oleh ibu dari terduga pelaku perundungan, Y asal Kecamatan Kebomas Gresik. Meski hujan dirinya dengan sepeda motor mendatangi Mapolres Gresik untuk kedua kalinya. Dengan membawa KK dan Akta kelahiran putrinya.
“Sedih banget, tiba-tiba anak dipanggil dan dibawa ke Polres, saya juga tadi kerja harus ijin ketemu anak yang dibawa ke Polres Gresik,” ujarnya.
Ditambahkan, dirinya selama ini memang selalu memperhatikan anak pertamanya sampai HP Android satu-satunya digunakan oleh anaknya.
“Aku harus mengalah karena anak juga belajar daring. HP selalu dipakai olehnya. Kemarin saat main keluar juga tidak tahu. Karena waktu disuruh pulang naik angkutan juga tak kunjung pulang,” paparnya saat di Depan Ruang Unit PPA Polres Gresik.
Kini dirinya disuruh untuk tanda tangan oleh pihak kepolisian untuk tindakan selanjutnya.
Sebelumnya, tujuh orang gadis diduga pelaku perundungan di Alun-alun Kota Gresik diamankan Unit Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Gresik, Kamis (7/1/2021). Mereka statusnya masih sebagai saksi sebelum polisi menentukan apakah mereka akan menjadi tersangka dalam kasus perundungan di Alun-alun Gresik. (bro)
Editor : Redaksi
Doa untuk Almarhum Riyanto dan Hadiah Mobil Komando Warnai Susbalan Satkorcab Banser Gresik
KLIKJATIM.Com | Gresik – Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Gresik menggelar Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) y…
Pertahankan Prestasi, MUI Gresik Kembali Terbaik se-Jawa Timur
Penghargaan ini menegaskan konsistensi peran MUI Gresik dalam pelayanan keumatan serta penguatan sinergi dengan pemerintah daerah.…
Capaian Cek Kesehatan Gratis di Sumenep Masih Rendah, Baru Terealisasi 21 Persen
KLIKJATIM.Com | Sumenep – Pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Kabupaten Sumenep, Madura, belum mencapai target yang ditetapkan pemerintah …
Bupati Sumenep Tegaskan APBD 2026 Harus Inovatif, OPD Diminta Tinggalkan Pola Salin-Tempel Program
Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta bekerja lebih kreatif, adaptif, dan berbasis kebutuhan riil masyarakat.…
Muslimat NU–KLH RI Resmikan Sinergi Pelestarian Lingkungan, Khofifah Ajak Mustika Darling Bergerak dari Akar Rumput
KLIKJATIM.Com | Jakarta – Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) resmi menjalin kerja sama strategis dengan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Republik I…
Hari Ibu 2025, Gubernur Khofifah Tegaskan Perempuan Jatim sebagai Pilar Pembangunan Berkeadilan
Hari Ibu 2025, Gubernur Khofifah Tegaskan Perempuan Jatim sebagai Pilar Pembangunan Berkeadilan.…