klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Lima OPD di Bojonegoro Ditargetkan Masuk WBK dan WBBM

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah membacakan ikrar zona integritasi. (Nur Afifullah/Klikjatim.com)
Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah membacakan ikrar zona integritasi. (Nur Afifullah/Klikjatim.com)

KLIKJATIM.Com | Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro targetkan lima OPD menjadi Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Hal itu ditegaskan dalam acara di Pendopo Malowopati, Bojonegoro pada Jumat (12/6/2020) siang.

Sekertaris Daerah (Sekda) Bojonegoro, Nurul Azizah menyampaikan, acara ini terlaksana sebagai bentuk publikasi ikrar bersama serta pernyataan komitmen Pemkab Bojonegoro terhadap pelaksanaan reformasi birokrasi. Salah satunya dengan pembangunan zona integritas di lingkup Pemkab Bojonegoro.

[irp]

"Hari ini diikuti 5 OPD sebagai pilot project, dan ke depan akan dilaksanakan secara bertahap terhadap OPD yang lain," ungkap Nurul Azizah, Jum'at (12/6/2020).

Lima OPD tersebut yaitu Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan  Pelatihan, Kepala Dinas Penanaman Modal Dan PTSP serta Direktur RSUD Dr. Sosodoro DJatikoesumo.

[irp]

Menurutnya, Proses zona integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) Dan Wilayah Birokrasi Bersih Dan Melayani (WBBM) dilaksanakan agar pelayanan yang disuguhkan Pemkab Bojonegoro bisa dengan cepat, tepat, akurat, mudah, serta tidak melanggar aturan-aturan.

Sementara itu Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah mengatakan, pencanangan pembangunan pakta integritas tersebut sebagai bukti bahwa Pemkab Bojonegoro siap berkomitmen meningkatkan integritas dalam melaksanakan reformasi birokrasi di lingkungan Pemkab Bojonegoro. 

Dilanjut Bupati, Zona integritas adalah predikat yang diberikan kepada Pemkab Bojonegoro untuk mewujudkan wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi yang bersih melayani melalui reformasi birokrasi dalam hal pencegahan korupsi dan kualitas pelayanan publik. 

"Keberhasilan zona integritas tersebut sangat ditentukan oleh kapasitas dan integritas masing-masing ASN yang akan berpengaruh pada kapasitas dan integritas masing-masing SKPD di lingkup Pemkab Bojonegoro," pungkasnya.

Acara ini dihadiri seluruh pejabat eselon 3 dan Dandim 0813 Letda Inf Agus Harsono, Wakapolres Bojonegoro Kompol Rendra Surya serta Kajari Bojonegoro Sutikno. (bro)

Editor :