KLIKJATIM.Com | Surabaya - Sebanyak empat tokoh penting di Jawa timur bakal terima Penghargaan Lencana Jer Basuki Mawa Biya dari Pemerintah Provinsi Jawa timur di Hari Ulang Tahun Jawa Timur ke-74 nanti. Penghargaan didasarkan atas pengabdian kepada Masyarakat Jawa timur.
Mereka yang layak mendapat penghargaan itu Kapolda Jawa timur Irjen Pol Luki Hermawan, Pangdam V Brawijaya Wisnoe Setya Budi, Kepala Kejaksaan tinggi (Kajati) Jawa timur Sunarta serta Komando Armada II Heru Kusmanto.
"Hasil dari pemilihan kami di pemerintah provinsi Jawa timur beliau-beliau sudah banyak menyumbang sumbangsih pengabdian bagi Jawa timur," tutur Kabid Humas dan Protokol Pemprov Jatim Aris Agung Pawei saat Press Conference di Grahadi Jl. Gubernur Suryo Surabaya. (10/10/2019) sore.
[irp]Aris menyebutkan penghargaan lencana tersebut merupakan bentuk penghargaan khusus. Jer basuki Mawa Biya adalah salah satu slogan pemerintah provinsi Jawa timur yang di berikan khusus kepada tokoh-tokoh yang di anggap pantas untuk menerima karena prestasi dan pengabdian yang telah di lakukan.
Baca juga: Pengedar Sabu-sabu Wilayah Situbondo Diamankan Polisi
Salah satu contoh Pangdam V Brawijaya selama pengabdian beliau bersama Pemerintah provinsi Jawa timur beliau sudah membangun rumah tidak layak huni bekerja sama dengan Pemprov Jatim. "Dan juga atas kerja samanya dengan Pangdam V brawijaya tentang pendidikan kebangsaan bagi siswa-siswa kita yang ada di SMA maupun SMK,"jelasnya.
Selain itu, rencananya Pemprov Jatim juga akan singgah ke Magetan untuk beziaroh ke Makam Gubernur pertama di Jawa timur. "Besok kita akan berziarah ke Makam Gubernur Suryo, Gubernur pertama Provinsi Jawa timur di magetan langsung di pimpin Gubernur Jawa timur," tandasnya.
Baca juga: Hadirkan Pengalaman Berkendara Canggih dan Program Spesial Akhir Tahun
[irp]Di lanjut dengan mengadakan Bhakti sosial di Magetan dan Madiun berupa Oprasi Katarak gratis bagi warga yang kurang mampu baik di Kabupaten maupun Kota. "Insya Allah ada beberapa masyarakat kita yang kurang mampu langsung di berikan tindakan oprasi katarak sehingga mereka bisa terpenuhi keinginannya untuk menjadi hidup yang lebih normal lagi," pungkasnya. (nk/rtn)
Editor : Wahyudi