KLIKJATIM.Com | Surabaya – PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS), anak perusahaan dari Subholding Pelindo Terminal Petikemas (SPTP), kembali mendapatkan kepercayaan untuk melayani rute baru bertajuk North China Indonesia (NCI). Layanan reguler ini mulai beroperasi pada Juli 2025 dan akan melayani jalur pelayaran antara Indonesia dan pelabuhan-pelabuhan utama di China Utara.
NCI dioperasikan oleh tiga perusahaan pelayaran internasional, yakni Pacific International Lines (PIL) dengan tiga kapal, serta masing-masing satu kapal dari X-Press Feeders dan HMM. Rute pelayaran mencakup Tianjin, Qingdao, Xiamen, Singapura, Jakarta, Surabaya, kembali ke Singapura dan berakhir di Tianjin. Kapal perdana yang melayani rute ini, MV Kota Sejati Voyage 0520N, resmi sandar di dermaga internasional TPS pada Selasa 8 Juli 2025.
“Layanan ini memperluas jaringan direct vessel yang lebih andal dan fleksibel, serta memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan,” ujar Noor Budiwan, Direktur Operasi TPS saat menyambut kedatangan kapal perdana.
Lebih lanjut, Noor menegaskan bahwa layanan NCI menjadi pembuka awal semester II 2025 sekaligus memperkuat kemitraan strategis antara TPS dengan PIL, X-Press Feeders, dan HMM. “Ini adalah bentuk kepercayaan yang akan terus kami jaga dengan komitmen layanan prima,” tambahnya.
Baca juga: Dari Tambang ke Produk Bernilai Tinggi: Freeport dan STANIA Wujudkan Hilirisasi Perak dan TimbalDengan kelengkapan layanan seperti Bea Cukai dan Karantina, TPS menawarkan solusi one stop terminal services. Selain itu, digitalisasi layanan yang diterapkan secara konsisten menjadikan operasional TPS semakin efektif, efisien, dan transparan, guna menjawab empat aspek utama kebutuhan pelanggan: kecepatan, keandalan, ketepatan, serta keselamatan dan keamanan.
Presiden Direktur PIL Indonesia, Sujeeva Salwatura, turut hadir dalam seremoni penyambutan dan menyampaikan apresiasinya. “Layanan baru ini memperkuat jaringan konektivitas PIL di Indonesia. Kami sangat menghargai kerja sama yang terjalin dengan TPS, yang selama ini menunjukkan profesionalisme dan turut mendukung efisiensi operasional kami,” ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Noor Budiwan menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada TPS. Ia berharap layanan NCI akan membuka peluang baru, khususnya dalam mendorong ekspor dari Jawa Timur dan wilayah sekitarnya.
Sepanjang tahun 2024, TPS mencatat arus peti kemas sebesar 1.584.774 TEUs. Sementara itu, hingga akhir Semester I 2025, volume sudah mencapai 768.518 TEUs. TPS juga terus mempertahankan dominasinya di pasar internasional dengan penguasaan pangsa pasar sebesar 83% di Pelabuhan Tanjung Perak. (qom)
Editor : Abdul Aziz Qomar