klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Bupati Jember Faida Serahkan 1.855 Kartu Tani di Empat Desa

avatar Wahyudi
  • URL berhasil dicopy
Bupati Faida menyerahkan kartu tani secara simbolis kepada petani di wilayahnya.
Bupati Faida menyerahkan kartu tani secara simbolis kepada petani di wilayahnya.

KLIKJATIM.Com | Jember - Bupati Faida melanjutkan penyaluran Kartu Tani kepada para petani di wilayahnya. Kali ini penyaluran berlangsung di Kecamatan Wuluhan dengan total penerima 1.855 kartu diserahkan di empat desa.

[irp]

Para penerima Kartu Tani masing-masing untuk Desa Glundengan membagikan 502 kartu, Desa Dukuh Dempok 474 kartu, Desa Tanjungrejo 611 kartu, dan Desa Kesilir 268 kartu. Kepada petani dan warga, Bupati Faida kembali menegaskan pemerintahannya membantu petani dalam mendapatkan pupuk bersubsidi.

Terjadi kekurangan stok pupuk dari pemerintah pusat untuk petani Jember. Berdasar Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) Tani, kekurangan tersebut ditanggung oleh Pemkab Jember.

“Kekurangan pupuk ini secara nasional. Di Jember, saya pastikan kekurangan stok pupuk diatasi bersama-sama, dan stok yang ada saat ini akan segera didistribusikan,” tegas Bupati Faida.

Bupati menyebut, program bantuan subsidi pupuk dari Pemerintah Kabupaten Jember akan diberikan ketika e-RDKK telah tuntasKepala Desa (Kades) Glundengan, Kecamatan Wuluhan,

Sementara itu Heri Hariyanto Kepala Desa (Kades) Glundengan, Kecamatan Wuluhan mengatakan, para petani mendapatkan banyak keuntungan dengan memiliki Kartu Tani yang disalurkan oleh Bupati Jember, dr. Faida, MMR. "Para pemilik kartu tani bisa mendapatkan pupuk bersubsidi dan juga untuk mengajukan kredit usaha rakyat (KUR) pada bank BNI,” ujarnya.

Besarnya manfaat tersebut mendorong pihaknya untuk melakukan pendataan ulang petani di wilayahnya. Sebab, ternyata masih ada petani yang belum mendapatkan kartu tersebut. “Di Desa Glundengan ini ada delapan kelompok tani,” ungkapnya saat acara penyerahan Kartu Tani oleh Bupati Faida

Kepada para petani yang belum memiliki kartu tersebut, Heri Hariyanto menyarankan untuk mendaftar melalui kelompok tani dan gabungan kelompok tani masing-masing. “Dengan mendaftar tersebut, petani bisa mendapatkan kartu tani dari Pemerintah Kabupaten Jember,” harapnya.

Selain itu, ia berharap kartu tani bisa mendorong pertanian ke depan semakin maju. Petani mampu untuk bercocok tanam secara modern dengan menerapkan teknologi. Petani juga diharapkan bisa mandiri, tidak hanya mengandalkan pupuk kimia. Petani harus mamp membuat pupuk organik. “Sehingga para petani bisa mandiri dan sejahtera,” pungkasnya. (hen)

Editor :