KLIKJATIM.Com | Tuban - Sedikitnya 7 perahu milik nleayan kawasan Pantai Utara Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban mengalami rusak. Kerusakan itu diakibat hantaman ombak besar yang terjadi di sepanjang pesisir Utara Jawa sejak, pekan lalu.
[irp]
Kejadian ini tidak hanya merusak perahu nelayan, namun juga membuat beberapa perahu kandas bahkan karam di wilayah pesisir. Untuk mengamankan perahu tersebut, sejumlah nelayan berupaya memperbaiki maupun membawa perahu mereka ke pantai yang lebih landai ombaknya.
Mereka memilih memperbaiki perahu di kawasan TPI Palang, Kecamatang Palang, Tuban. Para nelayan membantu evakuasi kapal yang tenggelam. Proses evakuasi kapal yang tenggelam itu dilakukan dengan cara menariknya dengan menggunakan kapal lainnya.
Menurut Suryadi, nelayan Palang, dari 7 perahu, masih ada tiga yang belum dievakuasi para nelayan. Badai angin kencang itu terjadi di kawasan pantai tersebut selama sekitar satu jam lebih. Dengan kondisi panik, para pemilik kapal sudah berusaha untuk menyelamatkan kapal-kapal yang sedang sandar itu.
[irp]
“Kejadian angin itu sekitar satu jam setengah. Karena diterjang angin dan gelombang itu jangkarnya tidak kuat kemudian kena batu. Total ini yang tenggelam ada sebanyak tujuh kapal,” jelas Suryadi
Dijelaskan, ketiga perahu yang kondisinya mengalami kerusakan paling parah dari peristiwa tersebut adalah milik Likin, Ngatelan dan milik Lanang. Masing-masing perahu tersebut mengalami pecah pada bagian lambung perahu hingga mengakibatkan kapal sulit untuk dievakuasi.
Sementara itu, Abdul Suhud, pengurus dari Rukun Nelayan (RN) menjelaskan, jika kondisi kapalnya sudah tidak bisa diperbaiki lagi dengan total kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Sehingga mereka hanya berusaha menyelamatkan barang-barang dan mesin kapal yang masih bisa untuk diambil supaya masih bisa digunakan lagi.
“Kalau ini mau diperbaiki jelas sudah tidak mungkin mas, lebih mahal melakukan perbaikan dari pada buat kapal baru. Ini kita ambil yang masih bisa diselamatkan,” kata dia. (hen)
Editor : M Nur Afifullah