klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Dikeroyok Begal, Sepeda Motor Dua Bocah SMP Dibawa Kabur

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy

KLIKJATIM.Com | Sidoarjo - Penjahat di Kabupaten Sidoarjo rupanya masih bebas berkeliaran tanpa ada yang tersentuh aparat kepolisian. Seperti yang dialami dua pelajar SMP yang terpaksa kehilangan sepeda motor setelah dikeroyok kawanan begal di Desa Jumputrejo, Sukodono. Kasus ini masih ditangani Satreskrim Polresta Sidoarjo.

[irp]

Kepada polisi, dua korban pembegalan R (16) dan G (15) semuanya warga Desa Jumputrejo Kecamatan Sukodono, Sidoarjo mengaku masih shock dengan kejadian yang mereka alami. Menurut korban, sekitar pukul 21.00, keduanya berboncengan naik sepeda motor jendak berkunjung ke rumah temannya di dekat balai desa Jumputrejo.

Selesai berkunjung mereka berniat membeli es di toko makanan minuman di Desa Pekarungan. Saat menikmati minuman, beberapa menit, ada empat orang yang datang. Mereka mengendarai motor matic yang juga mampir membeli minuman. Sekitar pukul 22.30, kedua korban bergegas membayar minuman lantas pulang.

Saat keduanya pulang, rupanya empat kawanan begal yang ikut membeli minuman ikut pergi di belakang korban. Kedua korban pulang berboncengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio merah L 6742 BK melewati jalan Desa Suruh. Di tengah jalan, korban dipepet oleh empat orang begal tepatnya di tanjakan overpass Jumputrejo. Salah satu pelaku mencegat dan mengeroyok kedua korban.

"Saya dipukul tiga kali di bagian mata dan hidung dan merampas kunci kontak sepeda motor. Sementara teman saya dirampas HP milinya, namun berhasil diselamatkan," kata R, salahsatu korban.

[irp]

Usai menguasai sepeda motor, para pelaku kabur melintasi overpass Jumputrejo. "Kami berlari mencari pertolongan di dekat balai desa Jumputrejo," tuturnya.

Kejadian itu membuat geger warga setempat dan keduanya lantas diantar ke Polsek Sukodono untuk melaporkan kejadian tersebut. Pukul 23.30, dia beranjak ke Polsek Sukodono. Kapolsek Sukodono Iptu Warji'in Krise mengatakan, pihaknya masih melakukan olah TKP. Polisi bersama kedua korban, dia mendatangi lokasi begal dan meminta keterangan kronologi pembegalan kepada kedua korban. (hen)

Editor :