KLIKJATIM.Com | Sumenep – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sumenep, Madura, yang baru dilantik, Nurhadi Puspandoyo, memastikan bahwa langkah awalnya adalah melakukan pemeriksaan terhadap satu per satu perkara yang sedang ditangani jajarannya.
Memasuki penghujung tahun, ia menegaskan tidak ingin ada kasus yang terbengkalai atau menumpuk tanpa progres.
Selama kepemimpinan Kajari sebelumnya, Sigit Waseso—yang kini menjabat Kepala Biro Pengelola Data Perencanaan Jaksa Agung Muda Pembinaan Kejagung RI—institusi tersebut menangani cukup banyak perkara. Beberapa kasus tersebut, termasuk penyidikan dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan KPU Sumenep, masih berjalan hingga kini.
Nurhadi mengatakan bahwa fokus awalnya adalah melakukan pembenahan internal untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang jumlah perkara dan hambatan yang dihadapi oleh para jaksa maupun penyidik.
“Nanti saya akan menginventarisasi dan mengevaluasi semua perkara yang sedang ditangani saat ini,” ujarnya, Sabtu (15/11) siang.
Ia menambahkan, setiap kepala seksi akan diajak berdiskusi, terutama yang memegang penanganan perkara. Pertemuan itu diperlukan karena lembaganya harus bergerak cepat mengingat tahun 2025 segera berakhir.
“Ada beberapa kasus yang kami sedang tangani belum selesai dan berpotensi jadi tunggakan,” tutur Nurhadi.
Nurhadi juga menegaskan, seluruh penyidik harus mengoptimalkan waktu yang tersisa agar semua proses penegakan hukum dapat dirampungkan tepat waktu.
“Saya berharap perkara yang sedang ditangani bisa selesai sebelum tutup tahun 2025. Intinya, saya minta secepatnya diselesaikan dan dituntaskan,” tegasnya.
Editor : Fatih
