KLIKJATIM.Com | Lamongan – Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) Cabang Lamongan meluncurkan program perpustakaan masjid di Masjid NU Sunan Giri Lamongan pada 25 September 2025. Inisiatif ini bertujuan menguatkan peran masjid tidak hanya sebagai pusat ibadah, tetapi juga sebagai pusat peradaban dan literasi umat.
Acara peresmian berlangsung khidmat dan meriah, dengan kehadiran tokoh literasi nasional, Gol A Gong, selaku Duta Baca Nasional. Dalam sambutannya, Gol A Gong memberikan pesan kuat tentang pentingnya budaya membaca di lingkungan keagamaan.
“Perpustakaan adalah jalan mulia untuk mencerdaskan umat. Ini bukan sekadar tumpukan buku, tetapi jendela menuju peradaban dunia,” ujar Gol A Gong, menginspirasi para hadirin.
Baca Juga : Peringati Haornas ke-42, Pemkab Lamongan Apresiasi Atlet dan Kukuhkan PBVSIKetua PCNU Lamongan, KH. Dr. (HC) Syahrul Munir, menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan spirit 100 Tahun Nahdlatul Ulama (NU). Ia ingin menjadikan masjid sebagai pusat pembelajaran dan kemajuan umat. “Masjid harus hadir secara aktual dan adaptif terhadap perkembangan zaman,” tegasnya.
Inisiatif ini disambut baik oleh pemerintah daerah. Kepala Kementerian Agama Kabupaten Lamongan, Muhammad Muhlisin Mufa, menyebut perpustakaan masjid sebagai sarana strategis untuk mendukung pendidikan keagamaan dan penguatan moderasi beragama di tengah masyarakat.
Dukungan serupa datang dari perwakilan Dinas Perpustakaan Kabupaten Lamongan, Adang Maulana, yang berharap kolaborasi antara institusi keagamaan dan literasi ini dapat diperluas ke seluruh wilayah Lamongan.
Baca Juga : Pemkab Lamongan Dukung Gerakan Tujuh KAIH dan Wajar 13 Tahun Lewat Program Pendidikan GratisKetua LTM PCNU Lamongan, Dr. Fathurrahman, memastikan perpustakaan ini akan menjadi embrio kegiatan masjid yang lebih produktif, edukatif, dan terbuka untuk semua lapisan masyarakat.
Hal senada disampaikan oleh Ketua Ta’mir Masjid NU Sunan Giri, Drs. H. Nurul Anwar, yang melihat perpustakaan ini sebagai awal dari gerakan masjid berbasis pengetahuan dan pemberdayaan umat.
"Peresmian ini menjadi bukti nyata komitmen NU Lamongan untuk menyatukan spiritualitas, intelektualitas, dan sosialitas di dalam masjid, diharapkan langkah strategis ini mengantar menuju kebangkitan peradaban Islam yang rahmatan lil ‘alamin," tuturnya. (yud)
Editor : Rozy
