KLIKJATIM.Com | Lamongan – Semangat merah putih membara di jalanan Kota Lamongan. Ratusan pelajar SMP dan MTs dengan antusias mengikuti Meg Karnaval Kemerdekaan 2025. Acara ini bukan sekadar hiburan, melainkan wujud nyata cinta tanah air dan komitmen untuk menjaga persatuan bangsa.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, atau akrab disapa Pak Yes, melepas para peserta dari depan Pendopo Lokatantra pada Sabtu (23/8/2025). Ia mengatakan, karnaval ini menjadi sarana penting untuk menumbuhkan rasa patriotisme sejak dini.
"Kami harapkan ini dapat membangkitkan nilai-nilai semangat dan patriotisme kita terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia dan daerah kita Kabupaten Lamongan yang kita cintai ini," tutur Pak Yes.
Baca Juga : Gebyar Perayaan Kemerdekaan di Lamongan, Bupati Yes Ajak Sambut Indonesia Emas 2045Karnaval ini diikuti oleh 11 lembaga sekolah tingkat SMP dan MTs, yang masing-masing menunjukkan kreativitas dan keberagaman seni serta budaya.
"Karnaval ini akan menunjukkan keragaman budaya, potensi-potensi kejayaan pembangunan di Lamongan," imbuhnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, Sodikin, menambahkan bahwa kegiatan ini adalah wadah bagi generasi muda untuk belajar memaknai kemerdekaan dan mengekspresikan kreativitas. "Juga menghidupkan nilai patriotisme melalui simbol-simbol budaya yang ditampilkan," kata Sodikin.
Baca Juga : Verifikasi Lapangan di Lamongan, Kepala Staf Presiden Dorong Percepatan Operasional SPPGRute karnaval yang melintasi jalan-jalan utama Lamongan disaksikan oleh ribuan masyarakat yang tumpah ruah. Busana adat, marching band, tarian tradisional, replika bangunan, hingga cosplay modern berpadu menjadi gambaran nyata keberagaman Indonesia.
Setiap penampilan tidak hanya memikat mata, tetapi juga menyiratkan pesan mendalam. Cinta tanah air bisa diwujudkan lewat pelestarian budaya dan kebanggaan pada daerah.
Hal ini menjadi simbol bahwa patriotisme dapat hadir dalam semangat berkarya, berinovasi, dan menjaga tradisi. Karnaval ini sukses membuktikan bahwa generasi muda Lamongan siap menjadi penjaga warisan budaya sekaligus pembawa semangat kemajuan. (yud)
Editor : Rozy