klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Pemkab Gresik Raih Predikat Nindya KLA 2025, Teguhkan Komitmen Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak

avatar Abdul Aziz Qomar
  • URL berhasil dicopy
Sekda Kabupaten Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman (Kanan) saat menerima penghargaan KLA (Dok)
Sekda Kabupaten Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman (Kanan) saat menerima penghargaan KLA (Dok)

KLIKJATIM.Com | Gresik - Pemerintah Kabupaten Gresik kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional dengan meraih penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025 kategori Nindya. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia.

Penghargaan diserahkan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Eddy Hartono, didampingi Wakil Menteri PPPA, Veronica Tan, kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik, Achmad Washil Miftahul Rahman. Berbeda dari tahun sebelumnya, penganugerahan KLA kali ini digelar di Auditorium KH M Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jakarta Pusat, pada Jumat (8/8/2025) sore.

Mewakili Bupati Gresik, H. Fandi Akhmad Yani, Sekda Gresik menerima penghargaan KLA kategori Nindya sebagai pengakuan atas komitmen dan upaya berkelanjutan pemerintah daerah dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak. Capaian ini menunjukkan bahwa Kabupaten Gresik telah memenuhi sebagian besar indikator yang ditetapkan dalam evaluasi KLA oleh KemenPPPA.

Usai menerima penghargaan, Achmad Washil menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kerja keras seluruh pihak yang telah mendukung pencapaian ini.

Baca juga: Peringati HAN 2025, Pemkab Lamongan Berkomitmen Wujudkan Kabupaten Layak Anak
"Penghargaan ini adalah hasil kolaborasi semua pihak, mulai dari perangkat daerah, lembaga masyarakat, dunia usaha, hingga komunitas yang peduli terhadap perlindungan dan pemenuhan hak anak di Kabupaten Gresik," ujarnya.

Menurut Washil, Kabupaten Gresik telah berupaya maksimal memenuhi hak-hak anak dan perlindungan anak melalui lima klaster KLA. Meski begitu, masih ada beberapa aspek yang perlu ditingkatkan, seperti pemenuhan sarana dan prasarana ramah anak serta perlindungan anak yang lebih optimal.

“Ke depan, capaian dan peringkat KLA ini menjadi motivasi bagi empat pilar KLA untuk semakin meningkatkan upaya pemenuhan hak dan perlindungan anak di Kabupaten Gresik,” tambahnya.

Ia juga berharap Kabupaten Gresik dapat meraih predikat utama pada masa mendatang. Yang terpenting, lanjut Washil, adalah manfaat nyata dari status Kabupaten/Kota Layak Anak ini dapat dirasakan langsung oleh anak-anak di Gresik.

“Ini merupakan komitmen pemerintah Kabupaten Gresik untuk memenuhi hak-hak anak dan melindungi mereka dari kekerasan serta diskriminasi, demi tumbuh kembang yang lebih baik,” tutupnya. (qom)

Editor :