klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Harga Gabah di Lamongan Lampaui HPP, Petani Nikmati Panen Raya Menguntungkan

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat mengikuti panen raya padi di Desa Kedali, Kecamatan Pucuk.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat mengikuti panen raya padi di Desa Kedali, Kecamatan Pucuk.

KLIKJATIM.Com | Lamongan – Petani di Kabupaten Lamongan tengah berbahagia. Pada panen raya padi musim tanam kedua ini, harga Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani telah melampaui Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang ditetapkan sebesar Rp6.500 per kilogram. Saat ini, harga gabah kering di Lamongan berkisar di angka Rp7.000 per kg, bahkan mencapai Rp7.300 di wilayah Selatan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat meninjau panen raya padi di Desa Kedali, Kecamatan Pucuk, Selasa (8/7/2025).

“Saya lihat padinya mentes (bernas), tidak ada hama, pupuk juga lancar, airnya juga ada, harganya juga bagus. Memang panen raya kedua di beberapa tempat sudah dilakukan dan rata-rata hasilnya bagus di tahun ini,” kata Pak Yes, sapaan akrab Bupati Lamongan.

Baca Juga : Sapa Bansos Titik ke-16 di Lamongan, Gubernur Khofifah Salurkan Bantuan Rp 8,397 Miliar untuk Dongkrak Ekonomi Jatim

Di tahun 2025, target luas tanam padi Kabupaten Lamongan mencapai 192.373 hektar, dengan luas baku sawah sekitar 96.805 hektar. Untuk mencapai swasembada pangan, Pak Yes mendorong optimalisasi musim tanam ketiga di beberapa wilayah.

“Pemerintah terus memilih bibit genjah atau yang lebih cepat masa tanamnya, termasuk Inpari 32, pupuk terus kita sediakan, saluran sekunder dan tersier yang menuju ke sawah kita perbaiki, kita juga normalisasi waduk-waduk besar,” jelasnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Lamongan, Mugito, menambahkan bahwa dari target Luas Tambah Tanam (LTT) yang ditentukan pemerintah pusat untuk Kabupaten Lamongan, capaian per tanggal 7 Juli 2025 telah mencapai 49,6 persen, atau seluas 95.425 hektar.

Baca Juga : Musim Libur Sekolah, Alun-Alun Lamongan Dipadati Pengunjung, PKL Sumringah

“Sampai 7 Juli kemarin LTT kita mencapai 49,6 persen untuk luas 95.425 hektar. Hari ini insyaallah sudah tambah lagi karena beberapa titik memang panen juga termasuk Desa Kedali,” ujarnya.

Lebih lanjut, Mugito menyebutkan bahwa hingga saat ini luas lahan yang telah panen sekitar 110.000 hektar dengan produktivitas gabah sebanyak 817.000 ton.

“Kalau di Desa Kedali yang dipanen ini termasuk support dari pemerintah, kami bantu bibit dan pupuk cairnya. Kita butuh kerja keras, dengan melihat musim yang bagus, airnya cukup, harapan kami among tani (petani) segera menyiapkan untuk LTT berikutnya,” pungkas Mugito, optimis akan hasil panen mendatang. (yud) 

Editor :