klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Gubernur Khofifah Pastikan Perbaikan Jalur Longsor Pacet-Cangar Hampir Rampung, Pembukaan Segera Dievaluasi

avatar Abdul Aziz Qomar
  • URL berhasil dicopy
Pekerja membangun tanggul terasering di area longsor Cangar-Pacet (Dok)
Pekerja membangun tanggul terasering di area longsor Cangar-Pacet (Dok)

KLIKJATIM.Com | Surabaya – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan bahwa proses perbaikan akses Jalan Sumber Brantas, Jalur Pacet-Cangar, yang sempat terdampak longsor pada 3 April 2024, telah mendekati tahap penyelesaian akhir.

Menurut Khofifah, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas PU Bina Marga UPT PJJ Mojokerto telah melakukan pemerataan tanah di lokasi longsor. Selain itu, penggantian baterai Early Warning System (EWS) yang terpasang di atas titik longsor juga telah dilakukan oleh tim BPBD Provinsi dan BPBD Kabupaten Mojokerto.

“Terkait perkembangan longsor di jalur Pacet–Cangar, kita benahi dengan cepat dan tepat. Hari ini dilanjutkan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT). Mohon doa semoga semua berjalan lancar,” ujarnya saat berada di Jakarta, dalam agenda koordinasi bersama Menteri Kesehatan, Rektor UNAIR, serta perwakilan RSUD Dr. Soetomo dan RS Saiful Anwar Malang, Minggu (13/4).

Khofifah menambahkan, progres pembangunan plengsengan telah mencapai 75 persen, sementara pemasangan bambu penahan tanah telah mencapai 15 persen. Untuk mempercepat proses perbaikan, rencananya alat berat tambahan berupa ekskavator PC-200 akan didatangkan dan diterjunkan pada 15–16 April mendatang.

Selain itu, kerja sama lintas sektor terus dilakukan. Dinas PU Bina Marga Kabupaten Mojokerto juga telah menurunkan satu unit ekskavator guna membantu pemerataan tanah di lokasi terdampak.

“Perbaikan ini bisa berlangsung cepat karena adanya kolaborasi antara pemerintah provinsi, kabupaten, dan stakeholder lainnya. Bahkan, personel Polisi Hutan (Polhut) selalu siaga menjaga titik-titik rawan di sisi Sendi dan Cangar selama proses perbaikan berlangsung,” jelasnya.

Laporan terbaru dari Safety Officer menunjukkan bahwa tidak ada gerakan tanah baru di titik longsoran. Hal ini ditandai dengan tidak adanya pergeseran pada tanda bendera pemantauan.

Meski demikian, pembukaan penuh jalur penghubung antara Kabupaten Mojokerto dengan Kota Batu dan Kabupaten Malang masih menunggu hasil evaluasi teknis.

Untuk sementara, jalur dari arah Kota Batu ke Mojokerto bisa dilalui hingga loket Pemandian Air Panas Cangar (Jalan Cangar–Kecamatan Pacet). Sementara itu, dari arah Mojokerto ke Kota Batu, jalur bisa diakses sampai Rest Area Sendi (Jalan Cangar-Pacet No. 26).

“Rencana pembukaan penuh jalur yang terdampak longsor akan segera dievaluasi pada hari Selasa, 15 April atau Rabu, 16 April mendatang,” pungkas Khofifah. (qom)

Editor :