KLIKJATIM.Com | Surabaya - Tiket masuk lapangan Jatim Seger yang baru diresmikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tuai polemik. Tak ingin semakin gaduh, Pemprov Jatim memutuskan menggratiskan masuk lapangan tersebut untuk latihan atlet itu.
“Kami bersama pihak terkait telah melakukan evaluasi, tepatnya yaitu antara Dispora Jatim dan Tim Aset. Hasilnya, telah kami putuskan bersama bahwa pemakaian lapangan Jatim Seger per tanggal 20 Februari 2023 tidak dikenakan tarif,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Jatim Pulung Chausar, Selasa (21/2/2023).
Keputusan menggratiskan tiket masuk itu setelah sebelumnya Dispora mendapatkan masukan positif dari masyarakat dan hasil evaluasi bersama Tim Aset, yang membuahkan hasil jika Pemprov Jatim memutuskan untuk membebaskan biaya pemakaian lapangan meski tetap memberlakukan sistem penggunaan jogging track.
“Maka sesuai hasil rapat yang juga selaras dengan harapan masyarakat, pemakaian lapangan Jatim Seger ini bebas biaya. Artinya bahwa masukan dan juga saran yang membangun dari masyarakat memang sangat kami butuhkan dan akan menjadi perhatian kami,” tegas Pulung.
Pulung menambahkan Dispora dan Pemprov Jatim melakukan pengaturan penggunaan jogging track untuk pembinaan atlet pemusatan Latihan daerah (Puslatda) Jatim 100-V tahun 2023. “Nantinya atlet puslatda ketika latihan akan menggunakan lintasan 1 sampai dengan 5. Sedangkan masyarakat umum hanya dapat menggunakan lintasan 6, 7 dan 8 dan masyarakat umum akan kami gratiskan,” imbuhnya.
Pihaknya berharap keberadaan Lapangan Jatim Seger bisa meningkatkan minat dan semangat masyarakat Jatim untuk berolahraga dan bergerak. Hal itu senada dengan nama lapangan ini yaitu Jatim Seneng Gerak. Tidak hanya itu, Pulung juga berharap agar Lapangan Jatim Seger dapat menjadi fasilitas penunjang untuk meningkatkan prestasi olahraga di Jatim, terutama dari cabang olahraga (cabor atletik). (sar/fat)
Editor : Fatih