klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Pasar Hewan Tulungagung Bakal Beroperasi Lagi,Tapi Hanya Untuk Pedagang Lokal

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy

KLIKJATIM.Com | Tulungagung - Kendati penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan berkuku genap di Kabupaten Tulungagung masih terjadi,namun Pemkab Tulungagung memastikan akan mengoperasionalkan kembali pasar hewan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tulungagung, Mulyanto.

Pengoperasiannya akan dilakukan dengan syarat ketat,yakni hanya pedagang lokal saja yang belum berinteraksi di pasar hewan tersebut.

"Beroperasi lagi tanggal 25, hanya untuk pedagang lokal saja, hanya yang sehat saja yang diperbolehkan untuk dijual belikan," ujar Mulyanto pada Selasa (21/06/2022).

Keputusan ini diambil karena penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Tulungagung masih terus terjadi, sehingga potensi lalu lintas hewan dari luar kota terus ditekan.

Bahkan data terbaru menyebutkan jika sebaran PMK telah terjadi di 19 kecamatan, dengan jumlah ternak yang terpapar mencapai lebih dari  700 ekor.

"Yang dari luar kota, jangan masuk dulu,ini hanya untuk yang lokalan saja," terangnya.

Menurut Mulyanto, pengoperasian pasar hewan terpadu di Tulungagung dilakukan agar pedagang sapi dan kambing bisa memperdagangkan hewan mereka menjelang perayaan idul adha tahun ini.

"Kita operasionalkan kembali karena kan mau idul adha, agar peternak bisa menjual hewan dagangan mereka lagi,"jelasnya.

Untuk mengantisipasi lonjakan pasca pengoperasian pasar, Mulyanto menyebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk melakukan penyemprotan desinfektan di pasar hewan sebelum dan sesudah jual beli di pasar tersebut.

"Kita kerja sama dengan BPBD, untuk menyemprotkan desinfektannya," pungkas Mulyanto.(mkr) 

Editor :