KLIKJATIM.Com | Sidoarjo - Beras hasil zakat fitrah yang terkumpul melalui Baznas Sidoarjo kali ini, tercatat kurang lebih 30 ton. Semua itu berasal dari zakat fitrah masyarakat.
Tampak Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor telah menyerahkan langsung beras-beras itu. Dia keliling antar kecamatan bahkan desa untuk menyalurkan secara simbolis kepada masyarakat yang berhak menerimanya.
Proses penyerahan beras zakat fitrah tersebut pun mulai Selasa (26/4/2022) kemarin. Pada hari Rabu-nya (27/4) kemarin, giliran Bupati Sidoarjo membagikan beras zakat fitrah ini ke Desa Grogol dan Tlasih di Kecamatan Tulangan, serta Desa Tanjekwagir, Kecamatan Krembung.
Sedangkan pada hari Kamis (28/4/2022) kemarin, Gus Muhdlor---sapaan Bupati Sidoarjo---menyalurkan beras zakat fitrah ke Desa Mojoruntut, Kecamatan Krembung. Juga melakukan penyerahan di lima desa di Kecamatan Tarik. Di antaranya adalah Desa Janti, Desa Banjar Ungu, Desa Kemuning dan Desa Kedung Bocok serta Desa Singgalih.
Dia mengatakan, tujuan kedatangannya tidak hanya untuk menyalurkan beras zakat fitrah. Namun juga meninjau perkembangan pembangunan di desa-desa. Termasuk ingin mengetahui secara langsung permasalahan di bawah dan mendengarkan aspirasi masyarakat.
Misalkan permasalahan jalan berlubang dan lain sebagainya. "Semua permasalahan yang kami temukan ini akan dievaluasi bersama dan segera ditindaklanjuti sesuai dengan aspirasi masyarakat di bawah," tandasnya.
Plt Ketua Baznas Sidoarjo, Ilhamuddin menegaskan bahwa pendistribusian beras zakat fitrah memang diprioritaskan di 6 wilayah kecamatan. Yaitu mengacu sesuai data kantong-kantong kemiskinan di Kabupaten Sidoarjo.
Di antaranya adalah Kecamatan Tarik, Tulangan, Krembung, Balongbendo, Gedangan, dan Jabon. Adapun jumlah desa penerima beras zakat totalnya sebanyak 18 desa.
“Untuk jumlah desa di setiap kecamatan berbeda-beda. Pembagiannya setiap desa mendapatkan 300 kantong beras zakat fitrah, yang masing-masing kantong beratnya 4 kilogram,” tandasnya. (nul)
Editor : Catur Rini