KLIKJATIM.Com I Pasuruan - Warga Desa Carat, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, berbondong-bondong menggeruduk PT Imanuel Teknik Sentosa (ITS). Pasalnya, pabrik yang memproduksi beton di sekitar desa setempat telah meresahkan warga.
Warga menuding akibat aktivitas pabrik menyebabkan sejumlah rumah retak. "Kami bersama warga yang lain meminta pekerjaan pabrik produksi beton bertanggung jawab atas retaknya rumah warga. Saat ini sudah tiga rumah," kata Fitri, warga desa setempat, Senin (27/1/2020).
[irp]
Selain menuntut agar pabrik berhenti operasi, warga juga sempat mempertanyakan terkait kelengkapan izin, seperti Analisa Mengenai Dampak Lingkungannya (AMDAL). Karena aktivitas proyek tersebut dinilai sangat mengganggu warga sekitar.
"Pabrik besar seperti ini seharusnya ada persetujuan dengan warga sekitar, karena jarak pabrik dengan rumah milik warga terlalu dekat. Maka saat ada kegiatan pekerjaan warga sangat terganggu," tambahnya.
Keluhan sama juga dikatakan oleh Ratna. Dia merasa penyebab kerusakan di rumahnya akibat aktivitas proyek tersebut."Selain itu suaranya juga bising," ucapnya.
[irp]
Pantauan di lapangan, hingga berita ini dituliskan belum tampak perwakilan dari pihak pabrik menemui warga. Dan, massa mengaku udah memberitahukan kepada manajemen terkait keluhan dari warga terdampak.
"Keluhan sudah kami sampaikan ke manajemen pabrik dan kami minta agar pihak pabrik bertanggung jawan atas kerusakan rumah warga," imbuhnya. (dik/roh)
Editor : Redaksi