KLIKJATIM.Com | Sampang - Tingkat kesembuhan pasien Covid di Kabupaten Sampang meningkat. Secara persentase mencapai 85,6 persen.
[irp]
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Sampang, Agus Mulyadi, menyampaikan, kesembuhanan terhadap pasien yang terinfeksi virus corona meningkat luar
“Penanggulangan yang dilakukan tim medis telah mencapai 85,96 persen. Artinya, pasien banyak yang dapat diselamatkan atau sembuh dari penularan virus corona,” terangnya, Sabtu (17/7/2021).
Pada sisi upaya pencegahan virus corona, pihaknya mengajak masyarakat dapat mengikuti program vaksinasi nasional untuk meningkatkan imun dan kekebalan tubuh supaya kesehatan tetap terjaga.
Selain itu, masyarakat perlu kesadaran untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes), rajin olah raga, dan mengonsumsi makanan bergizi guna menjaga imunitas dan terhindar dari penularan virus corona.
Pada kegiatan suntik vaksin, lanjut Agus, masyarakat diminta jujur kepada para petugas medis saat menjalani pemeriksaan kesehatan. Tubuh harus dalam kondisi normal, telah makan dan tidak memliki riwayat penyakit dalam yang berbahaya.
“Jika kondisi tubuh kurang sehat dan belum makan, maka dapat mengakibatkan efek samping. Jadi, harus sampaikan kepada petugas jika memiliki riwayat atau penyakit dalam,” katanya.
Agus mengakui, jika capaian program vaksinasi nasional untuk masayarakat dengan tujuan menjadi salah satu upaya mencegah penularan virus corona, jauh dari target. Yakni, masih pada angka 5 persen.
“Capaian harian 400 sampai 1.000 sasaran. Rendahnya capaian sangat berpengaruh terhadap proses penanganan Covid-19,” ungkapnya.
Disebutkan, angka kasus penularan virus corona di wilayah Sampang mencapai 1.599 pasien. Menjalani perawatan medis 35 pasien, isolasi 140 orang, sembuh 1.333 pasein, dan meninggal sebanyak 91 pasien.
“Peta wilayah Sampang pada kasus virus corona, masuk pada status zona kuning. Semua elemen masyarakat, sangat dibutuhkan untuk saling berperan mencegah penyebaran Covid-19 sesuai anjuran pemerintah,” tuturnya.
Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Sampang, Yuliadi Setiawan menjelaskan, Satuan Tugas (Satgas) penanganan dan penaggulangan Covid-19 dengan menggandeng tokoh agama, masyarakat supaya mereka ikut serta program suntik vaksin Covid-19.
“Sampai saat ini, capaian sasaran program suntik vaksin nasional sangat rendah. Jauh dari target yang diharapkan pemerinrah,” ungkapnya.
Pada prinsipnya, lanjut Wawan (sapaan akrba), ada semangat kebersamaan dari seluruh pihak, termasuk pelaku media untuk mengantisipasi atau menekan lojakan penyebaran Covid-19 di Sampang.
“Penting kami memberikan pemahaman, jika vaksin aman dan halal. Kami akan tekankan, bahwa tidak ada unsur pemaksaan terhadap masyarkat untuk melakukan suntik vaksin, khususnya bagi yang diketahui memiliki riwayat penyakit,” pungkasnya.(ris)
Editor : Rozy
Tekan Inflasi dan Jaga Stok Sembako Tetap Aman, Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Simokerto Surabaya
KLIKJTIM.Com | Surabaya – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, terus bergerak aktif menjaga stabilitas harga bahan pokok di tengah momentum libur N…
Rapimda Pemuda Muhammadiyah, Pak Yes: Lahirkan Tokoh Perubahan dari Lamongan
KLIKJATIM.Com | Mojokerto – Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, mendorong organisasi kepemudaan, khususnya Pemuda Muhammadiyah, untuk bertransformasi menjadi k…
ASN Sumenep Dilarang Pakai Mobil Dinas Buat Wisata, Nekat Melanggar Bakal Disanksi
KLIKJATIM.Com | Sumenep – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, memperketat disiplin penggunaan kendaraan dinas menjelang libur Natal dan Tahun Baru (…
Buntut Pembongkaran Nenek Elina, Warga Surabaya Tuntut Bubarkan Ormas Preman
KLIKJATIM.Com I Surabaya - Massa dari bonek, komunitas ojek online (ojol), dan beberapa organisasi masyarakat (ormas) di Surabaya menyatakan sikap atas dugaan…
Komunitas Honda Malang Turut Memeriahkan Peluncuran Regional All New Honda Vario 125
Sebanyak 15 anggota komunitas Honda tersebut turut ambil bagian sebagai wujud antusiasme menyambut generasi terbaru skutik 125cc Honda tersebut.…
Libur Nataru, Lonjakan Penumpang di Stasiun Bojonegoro Capai Puluhan Ribu
Mobilitas masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mulai menunjukkan peningkatan signifikan di Stasiun Bojonegoro.…